Pengamat politik Refly Harun mengungkapkan asal uang untuk biayai 500 relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Kalimantan Timur.
Menurut Refly Harun uang untuk membiayai perjalanan 500 relawan ke IKN pasti berasal dari negara, bisa jadi merupakan uang opreasional presiden maupun lainnya, karena tidak mungkin dari uang pribadi Jokowi sendiri atau pun Ketua Umum (Katum) Projo Budi Arie Setiadi.
Baca Juga: Heboh Jokowi Bawa Artis ke IKN, Ternyata Ada Pihak yang Tak Mungkin Diajak ke Sana
"Emang lu pikir pakai uang pribadi Pak Jokowi, pakai uang pribadi Ketua Projo, ya pasti uang negara lah yang dipakai, uang operasional presiden lah atau apa dan lain sebagainya dan lain sebagainya, atau menggunakan pesawat kepresidenan, luar biasa ya negeri ini," ucapnya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Kamis (1/8).
Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Projo yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi mengatakan Presiden Jokowi akan mengajak sekitar 500 orang ke IKN untuk melihat progras pembangunan.
"Tadi sudah bilang sama bapak, tanggal 11. Kita berangkat (tanggal) 10 dan 11 (Agustus), tapi acaranya sama Pak Presiden tanggal 11 (Agustus). Iya, 500 orang," kata Budi Arie saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (31/7/2024), dikutip dari Suara.
Relawan, menurut Budi, memandang IKN sebagai perogram warisan dari Jokowi dan menjadi bukti komitmen pemerintah untuk membangun Indonesia sentris. Ia pun mengingatkan bahwa seluruh istana di Indonesia adalah produk kolonial.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement