Lewat Edukasi Keuangan, Alvin Lim Ajak Masyarakat Bersiap pada Berbagai Situasi Ekonomi
Alvin Lim, mantan Vice President Bank of America dan pengacara ternama Indonesia, menyampaikan peringatan kepada masyarakat mengenai potensi resesi ekonomi yang mungkin terjadi di Indonesia.
Lim menyoroti beberapa faktor yang menurutnya menjadi indikator penting. "Ketidakpastian politik, konflik global, dan kenaikan harga komoditas, bersamaan dengan peningkatan angka pengangguran dan deflasi yang terjadi selama tiga bulan berturut-turut, menunjukkan tanda-tanda potensi resesi," ujar Lim.
"Selama periode resesi, aset dan saham dapat turun lebih dari 10%. Ini adalah saat yang tepat untuk menyiapkan dana tunai guna memanfaatkan peluang investasi saat harga aset berada di posisi rendah," lanjutnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan secara berlebihan terkait kondisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), karena pergerakannya selalu fluktuatif dari hari ke hari.
Airlangga juga menambahkan bahwa pemerintah terus memantau kondisi ekonomi global, terutama potensi resesi di Amerika Serikat. Ia berharap tingkat suku bunga acuan akan bisa turun pada Kuartal IV-2024.
Baca Juga: Kantor LQ Indonesia Lawfirm Didemo Ratusan Massa, Alvin Lim Sebut Tidak Akan Ubah Sikap
Meskipun demikian, Alvin Lim menekankan pentingnya kewaspadaan dan persiapan. Ia mengingatkan bahwa dampak resesi dapat dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di segmen menengah ke bawah.
"Kita perlu bersiap-siap menghadapi kemungkinan kenaikan harga barang, peningkatan angka pengangguran, dan penurunan daya beli masyarakat," kata Lim. "Persiapan yang matang sangat penting."
Sebagai langkah untuk membantu masyarakat mengatasi potensi resesi, Alvin Lim mengajak masyarakat untuk meningkatkan literasi keuangan mereka. Ia menawarkan program pendidikan keuangan selama tiga hari yang bertujuan memberikan strategi untuk menghasilkan pendapatan, mengelola keuangan dengan bijak, dan mengurangi dampak resesi.
"Kelas untuk bulan September dan Oktober sudah penuh, namun kami masih membuka pendaftaran untuk bulan November," jelas Lim.
Bagi yang berminat, dapat segera menghubungi nomor 08111534489 atau 0817-489-0999 untuk keterangan lebih lanjut atau mengunjungi kantor LQ Indonesia Lawfirm terdekat.
Dalam menghadapi situasi ekonomi yang penuh tantangan ini, Lim menekankan pentingnya persiapan dan edukasi keuangan. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat tidak hanya bertahan, tetapi juga meraih peluang untuk berkembang di tengah dinamika ekonomi yang ada.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement