Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Huawei FusionSolar. Inovasi untuk Ekosistem Mobil Listrik di Indonesia

Huawei FusionSolar. Inovasi untuk Ekosistem Mobil Listrik di Indonesia Kredit Foto: Huawei
Warta Ekonomi, Jakarta -

Huawei Digital Power terus memperkuat perannya dalam transformasi energi terbarukan dengan meluncurkan berbagai inovasi terbaru, salah satu terobosan barunya adalah penggunaan energi cahaya matahari dalam FusionSolar.

CEO Huawei Digital Power, Jin Song menjelaskan produk ini merupakan perpaduan antara teknologi elektronika daya dan teknologi digital dimana keduanya akan memainkan peran penting dalam transformasi energi. FusionSolar akan menjadi infrastruktur kendaraan listrik melalui ekosistem dari Smart Charging Network.

Baca Juga: BSSN dan Huawei Kolaborasi Menguatkan Talenta Keamanan Siber Indonesia

“Huawei terus mengembangkan inovasi energi terbarukan untuk menghadirkan solusi yang berkelanjutan bagi para pelanggan dan menjawab tantangan seputar lingkungan hidup. Selain itu, penting untuk fokus pada peningkatan solusi penyimpanan energi sekaligus memastikan bahwa aset pembangkit listrik tetap aman, andal, dan hemat biaya," ujar Jin Song, dilansir pada Selasa (8/10).

FusionSolar memadukan tenaga surya dan sistem penyimpanan energi untuk menurunkan ketergantungan pada pembangkit listrik tenaga diesel dan mengurangi dampak lingkungan di Indonesia. Sistem ini dirancang dengan fokus pada keamanan dan efisiensi, khususnya untuk aplikasi komersial dan industri seperti pusat perbelanjaan dan pabrik. FusionSolar diharapkan mempercepat adopsi cahaya matahari sebagai sumber energi utama di Indonesia.

"Kolaborasi kami dengan seluruh pemangku kepentingan, terutama mitra strategis, merupakan wujud peran aktif kami dalam mendorong transisi energi terbarukan di Indonesia dan mengurangi emisi karbon," jelas Jin Song.

Adapun Huawei Digital Power telah berkontribusi signifikan dalam pengembangan energi hijau di Indonesia, dengan membangun lebih dari 600 pembangkit listrik tenaga surya dan kapasitas total mencapai lebih dari 743 MW.

Sebagai pemain utama di industri inverter solar PV global, Huawei juga menjadi pemimpin dalam industri UPS dan pusat data prefabrikasi, berkomitmen untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan di Indonesia.

Baca Juga: Dongkrak Layanan, Bank Mestika Luncurkan Mobil Kas Keliling

Dengan meningkatnya persentase penggunaan tenaga surya, terutama dengan komitmen pemerintah Indonesia terhadap keberlanjutan, Huawei berharap dapat terus berkontribusi dalam mendorong pemanfaatan energi surya yang diharapkan menjadi sumber listrik utama pada tahun 2050.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Aldi Ginastiar
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: