Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Golden Eagle Energy (SMMT) Catat Penurunan Laba Bersih 82% di Kuartal III-2024, Menjadi Rp29,9 Miliar

Golden Eagle Energy (SMMT) Catat Penurunan Laba Bersih 82% di Kuartal III-2024, Menjadi Rp29,9 Miliar Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) melaporkan laba bersih sebesar Rp29,9 miliar per 30 September 2024, mengalami penurunan signifikan sebesar 82 persen dari Rp167,57 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Akibatnya, laba per saham ikut menurun dari Rp53,20 menjadi Rp9,49.

Pendapatan perusahaan mencapai Rp421,03 miliar, turun 45 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp771,5 miliar. Beban pokok pendapatan juga mengalami penurunan menjadi Rp399,96 miliar dari Rp629,1 miliar pada kuartal III-2023, dengan laba kotor sebesar Rp21,06 miliar, jauh di bawah Rp142,39 miliar yang tercatat pada periode yang sama tahun lalu.

SMMT juga mencatat bagian laba bersih dari entitas asosiasi sebesar Rp28,45 miliar, turun dari Rp115,23 miliar pada tahun lalu. Sementara itu, keuntungan atas pelepasan entitas anak sebesar Rp434,57 juta dicatatkan dari sebelumnya nihil, sedangkan laba dari penjualan aset tetap menjadi nihil dari sebelumnya Rp154,71 juta. Selisih kurs berubah menjadi rugi sebesar Rp4,13 miliar, dibandingkan dengan surplus sebesar Rp186,61 juta pada tahun lalu, sementara penghasilan bunga naik menjadi Rp1,91 miliar dari Rp916,98 juta.

Baca Juga: Bank MNC Catat Penurunan Laba 14,66 Persen pada Kuartal III 2024

Beban umum dan administrasi menurun menjadi Rp15,36 miliar dari Rp63,43 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Laba sebelum pajak pun menyusut menjadi Rp32,59 miliar, jauh lebih rendah dibandingkan Rp196,49 miliar pada kuartal III-2023. Beban pajak penghasilan berkurang menjadi Rp1,24 miliar dari Rp18,96 miliar, sehingga laba periode berjalan tercatat sebesar Rp31,35 miliar, turun dari Rp177,52 miliar pada tahun sebelumnya.

Dari sisi keuangan, total ekuitas SMMT per akhir September 2024 tercatat sebesar Rp826,71 miliar, naik dari Rp799,52 miliar pada akhir 2023. Liabilitas perusahaan meningkat menjadi Rp336,44 miliar dari Rp208,33 miliar pada akhir tahun lalu, sementara total aset bertambah menjadi Rp1,16 triliun dari Rp1 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: