- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru
Sementara itu, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) Karyawan Gunarso menuturkan, ketersediaan beras di gudang cukup aman. "Beras di gudang kami sangat banyak, cukup aman. Jadi, beras yang dikoordinasikan oleh Food Station dan di Pasar Induk Beras Cipinang hari ini jumlahnya mencapai 70.500 ton. Ini jumlah yang sangat cukup untuk 2-3 bulan ke depan," ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk memenuhi dan menjaga ketersediaan stok tetap aman sampai dengan bulan puasa dan lebaran, pihaknya berkoordinasi dengan petani, kelompok tani, dan penggilingan dalam hal pembelian beras. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pangan akan senantiasa melakukan kerja sama antardaerah untuk memastikan ketersediaan stok dan pasokan komoditas pangan strategis.
Pemprov DKI Jakarta akan terus memantau ketersediaan dan harga pangan secara rutin. Selain itu, melaksanakan kegiatan pangan murah keliling dengan melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan BUMD Pangan Provinsi DKI Jakarta yang dilaksanakan di kantor instansi Pemprov DKI Jakarta, rusun, dan RPTRA, dengan total pelaksanaan pada Desember 2024 sebanyak 22 hari di 111 lokasi yang tersebar di Jakarta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement