Bos DATA Buka Suara Soal Rencana Akuisisi oleh Grup Djarum

PT Remala Abadi Tbk (DATA) akhirnya angkat bicara terkait rencana pengambilalihan 40% sahamnya oleh PT Iforte Solusi Infotek, anak usaha tidak langsung dari PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), yang merupakan bagian dari Grup Djarum. Akuisisi ini dilakukan untuk memperkuat posisi bisnis grup dalam sektor infrastruktur digital telekomunikasi.

Direktur Utama DATA, Richard Kartawijaya, mengungkapkan bahwa negosiasi terkait akuisisi ini didasarkan pada Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang telah ditandatangani antara pihak pembeli dan penjual pada 23 Desember 2024. 

“Sebagaimana informasi yang disampaikan oleh pembeli dalam pengumuman negosiasi, tujuan dari rencana pengambilalihan adalah untuk pengembangan usaha serta memperluas jaringan usaha dalam rangka memperkuat posisi bisnis grup pembeli di bidang digital infrastruktur telekomunikasi,” jelasnya, Jakarta, Senin (20/1/2025). 

Baca Juga: Disorot BEI Soal Volatilitas Transaksi, Manajemen Remala Abadi (DATA) Bilang Begini

Saham yang akan diambil alih oleh Iforte berasal dari kepemilikan Verah Wahyudi Singgih Wong dan Jimmi Anka, selaku pemegang saham mayoritas DATA. Transaksi ini diperkirakan akan menyebabkan perubahan dalam struktur pemegang saham perusahaan.

Meski begitu, pihak manajemen DATA menegaskan bahwa rencana akuisisi ini tidak akan berdampak negatif secara material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha perusahaan. "Selain dari informasi yang telah kami ungkapkan di atas, pada saat ini tidak terdapat kejadian, informasi, atau fakta material lain yang dapat kami ungkapkan," ujar Richard.

Baca Juga: Bakal Diakuisisi Grup Djarum, Saham Remala Abadi (DATA) Langsung Dibuka Melejit

Iforte menyebutkan bahwa proses negosiasi antara kedua belah pihak masih berlangsung, termasuk pembahasan nilai final akuisisi dan jadwal penyelesaian transaksi. Rencana strategis ini juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing grup pembeli sekaligus memperluas jangkauan bisnisnya di industri telekomunikasi digital.

Kabar akuisisi ini disambut positif oleh pasar. Saham DATA mencatatkan lonjakan signifikan pada perdagangan Senin (20/1), naik 25% ke level Rp1.225 pada pukul 09.50 WIB. Dalam sepekan terakhir, saham DATA telah melesat 50,31%, bahkan terbang hingga 61,18% sepanjang bulan ini, menjadikannya top gainers di Bursa Efek Indonesia.