Resmi! Sri Mulyani Jamin Beasiswa KIP Kuliah Tak Kena Pangkas Efisiensi Anggaran

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa anggaran beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk Tahun Anggaran 2025 tetap utuh tanpa pemotongan atau pengurangan akibat efisiensi anggaran.
“Mengenai berita munculnya Kartu Indonesia Pintar (KIP), kami tegaskan beasiswa KIP tidak dilakukan pemotongan atau pengurangan,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi pers di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (14/2).
Ia menjelaskan bahwa jumlah penerima beasiswa KIP Kuliah tahun 2025 mencapai 1.040.192 mahasiswa dengan total anggaran Rp14,70 triliun. Sri Mulyani memastikan seluruh mahasiswa yang telah menerima beasiswa tetap dapat melanjutkan studinya tanpa kendala.
Baca Juga: Sri Mulyani Yakinkan Investor! Indonesi Siap Melaju ke 8%!
"Anggaran tersebut tidak terkena pemotongan dan tidak dikurangi. Dengan demikian, seluruh mahasiswa yang telah dan sedang menerima beasiswa KIP dapat meneruskan program belajar seperti biasanya," tambahnya.
Selain KIP Kuliah, berbagai program beasiswa lainnya juga tetap berjalan sesuai kontrak yang telah ditetapkan. Di antaranya, 40.030 penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) di bawah Kemendikti-Saintek, serta Beasiswa Pendidikan Indonesia dan Beasiswa Indonesia Bangkit di bawah Kementerian Agama.
"Tetap berjalan sesuai dengan kontrak beasiswa yang sudah dilakukan," tegas Sri Mulyani.
Baca Juga: Akui Tantangan Global Makin Berat, Sri Mulyani Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Stabil
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan efisiensi anggaran sebesar Rp306,69 triliun pada APBN dan APBD 2025 untuk menjaga stabilitas fiskal serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Instruksi ini tertuang dalam Inpres Nomor 1 Tahun 2025 yang mengarahkan kementerian, TNI, Polri, hingga pemerintah daerah untuk lebih fokus pada kinerja pelayanan masyarakat dibandingkan sekadar pemerataan anggaran berdasarkan pola tahun sebelumnya.
Meski ada kebijakan efisiensi, Sri Mulyani menegaskan bahwa alokasi dana untuk KIP Kuliah tetap diprioritaskan, sehingga mahasiswa penerima manfaat bisa melanjutkan pendidikan mereka tanpa gangguan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement