Kredit Foto: Reuters/Fabian Bimmer
Grup Volkswagen dan Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL) baru-baru ini mengumumkan rencana kerja sama dalam pengembangan baterai lithium untuk mobil listrik di China.
Dilansir dari Reuters, Selasa (25/2), Juru Bicar Volkswagen menyebutkan bahwa pihaknya telah menandatangani pernyataan niat kerja sama guna menciptakan baterai khusus yang memiliki performa lebih tinggi untuk kendaraan listriknya yang dipasarkan di China.
Baca Juga: Pakai ChatGPT untuk Jelek-jelekkan AS, OpenAI Blokir Akun dari China dan Korea Utara
Kerja sama ini juga diharapkan tak hanya mempercepat inovasi namun juga mengefisienkan biaya produksi baterai kendaraan listrik untuk model tertentu yang dipasarkan dalam Negeri Tiral Bambu.
Kemitraan ini nantinya juga akan diperluas ke bidang lain dalam kendaraan listrik, seperti daur ulang baterai dan teknologi vehicle-to-grid, di mana listrik dari mobil dapat dikembalikan ke jaringan listrik.
Baca Juga: Alasan Startup China DeepSeek Akan Membuka Kode Modelnya ke Publik
Diketahui, Volkswagen menjual 2,9 juta kendaraan pada tahun lalu di China. SAIC-Volkswagen ID Series yang terdiri dari model khusus untuk China ID.3, ID.4, dan ID.6 sukses terjual lebih dari 130.000 unit. Ini menjadikan series tersebut sebagai model mobil listrik dari perusahaan patungan yang terlaris di China.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement
