
Volkswagen Audi mengumumkan bahwa pihaknya telah menghentikan pengiriman kendaraan ke Amerika Serikat (AS) di 2 April 2025. Hal ini menyusul kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Juru Bicara Audi mengatakan bahwa perusahaan telah mengirim memo ke para dealer yang memberitahukan kepada mereka soal menyatakan sementara pengiriman kendaraan ke AS.
Baca Juga: Dua Raksasa Teknologi Global Bakal Kembangkan Sistem Mobil Otonom Volkswagen
“Kami sedang menilai dampak dari kebijakan tarif yang baru, dan untuk saat ini, pengiriman dibekukan,” ujar Juru Bicara Audi, dilansir dari Reuters, Selasa (8/4).
Audi sendiri menjadi salah satu merek yang paling terdampak mengingat ekosistem dari Audi Q5. Mobil tersebut merupakan model paling laris yang diproduksi oleh Audi di AS. Namun model lainnya berasal dari wilayah-wilayah yang terkena dampak dari Trump.
Sebelumnya, berbagai merek otomotif dan elektronik global juga menyatakan akan meninjau ulang rantai pasok dan strategi distribusi mereka untuk menghadapi lonjakan biaya akibat kebijakan tarif tersebut.
Adapun Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen bersama dengan pengusaha otomotif ternama tengah merumuskan tanggapan strategis terhadap kebijakan perdagangan dari AS.
Baca Juga: Besok! Prabowo akan Bicara Langsung soal Tarif AS dan Ekonomi RI
Tekanan semakin kuat seiring terpuruknya saham otomotif kawasan euro ke titik terendah dalam setahun terakhir akibat kekhawatiran akan lonjakan harga, pelemahan permintaan konsumen, dan ancaman resesi global.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement