Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei Sun Life Ungkap Perempuan Indonesia Makin Mandiri Secara Finansial, Tapi Hadapi Tantangan Ini

Survei Sun Life Ungkap Perempuan Indonesia Makin Mandiri Secara Finansial, Tapi Hadapi Tantangan Ini Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perempuan Indonesia mengalami kemajuan signifikan dalam hal keamanan finansial, tetapi masih menghadapi berbagai tantangan dalam mengelola kekayaan dan perencanaan keuangan mereka. Berdasarkan survei terbaru Sun Life Asia berjudul Women’s Wealth in Focus: Building Confidence and Security, mayoritas perempuan di Indonesia merasa kesejahteraan finansial mereka lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya. Namun, tekanan finansial akibat tanggung jawab keluarga dan kurangnya akses terhadap produk keuangan yang sesuai masih menjadi kendala utama.

Sebanyak 78% perempuan Indonesia mengaku kondisi keuangan mereka lebih baik dibandingkan saat ibu mereka seusia mereka. Namun, generasi sandwich—perempuan yang harus membiayai anak sekaligus orang tua—menghadapi tekanan finansial besar.

Sekitar 32% ibu merasa stres akibat harus mengelola kebutuhan anak dan orang tua secara bersamaan. Meskipun 65% perempuan telah menabung untuk perawatan lansia orang tua mereka, hanya 11% yang berharap akan mendapatkan dukungan finansial dari anak-anak mereka di masa depan. Hal ini menunjukkan tekad perempuan untuk lebih mandiri secara finansial tanpa membebani generasi berikutnya.

Kesehatan menjadi faktor dominan dalam keputusan finansial perempuan, dengan 59% menyebutnya sebagai pemicu utama pengambilan keputusan besar. Faktor lainnya adalah pembelian rumah (46%) dan perubahan pendapatan yang signifikan (38%).

Baca Juga: Program Emak-Emak Matic Diharapkan Jadi Motor Penggerak Perempuan RI dalam Industri Digital

Namun, kurangnya literasi keuangan masih menjadi kendala besar, dengan 56% responden mengaku kurang memahami produk dan strategi keuangan. Hambatan lainnya meliputi kesenjangan pendapatan antara perempuan dan laki-laki (45%) serta tingginya biaya kesehatan (43%).

Para ibu memiliki aspirasi finansial utama untuk memastikan keamanan jangka panjang, seperti menabung untuk pendidikan anak (69%), membangun dana darurat (53%), dan mengajarkan literasi keuangan serta investasi kepada anak-anak mereka (50%).

Ketika ditanya tentang arti keamanan finansial, mayoritas perempuan menyebut memiliki tabungan untuk pengeluaran tak terduga (74%), bebas dari utang (68%), dan memiliki pendapatan pasif yang stabil (48%).

Namun, dua pertiga perempuan (66%) mengaku lebih mengutamakan kebutuhan finansial keluarga, seperti biaya hidup anak dan orang tua, dibandingkan kebutuhan pribadi mereka sendiri. Bahkan, 78% perempuan mengorbankan perawatan medis pribadi, termasuk pemeriksaan rutin, demi membiayai pengobatan anggota keluarga mereka.

Sebanyak 44% perempuan menilai pengetahuan mereka tentang produk keuangan dan investasi masih dasar. Meskipun mayoritas tahu saldo pensiun mereka (75%) serta rata-rata hasil tahunan investasi (65%), masih banyak yang kesulitan memahami instrumen keuangan lebih lanjut.

Sebanyak 64% perempuan yang memiliki hipotek tidak tahu sisa saldo utang mereka, dan 35% tidak dapat menyebutkan hasil investasi mereka. Selain itu, 54% perempuan kesulitan menemukan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan unik mereka.

Dalam mencari nasihat keuangan, 63% perempuan lebih nyaman berkonsultasi dengan penasihat keuangan perempuan.

President Commissioner Sun Life Indonesia, Elin Waty, menekankan bahwa perempuan menghadapi tantangan kompleks dalam mencapai stabilitas finansial.

Baca Juga: Sun Life & Bank Muamalat Perkuat Layanan Haji dan Kesehatan! Ini Produk Barunya

“Survei kami menemukan bahwa lebih dari setengah (54%) perempuan mengalami kesulitan menemukan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan unik mereka. Sun Life berkomitmen untuk memberikan edukasi dan akses terhadap produk yang tidak hanya inklusif, tetapi juga mampu mendukung perencanaan finansial jangka panjang,” ujar Elin.

Chief Client Officer Sun Life Indonesia, Kah Jing Lee, menambahkan bahwa perempuan semakin percaya diri dalam mengelola keuangan, tetapi masih membutuhkan solusi yang lebih spesifik.

“Kami di Sun Life berkomitmen menghadirkan produk dan layanan yang lebih personal serta mendukung perjalanan finansial perempuan dengan solusi yang fleksibel dan inovatif,” kata Kah Jing Lee.

Sun Life terus menyediakan produk asuransi dan investasi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perempuan di setiap tahap kehidupan mereka.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: