Melejit 64,35%, Multipolar Technology (MLPT) Cetak Laba Bersih Rp368,88 Miliar Sepanjang 2024

PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) menutup tahun 2024 dengan pencapaian gemilang. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Senin (3/3/2025), MLPT mencetak laba bersih sebesar Rp368,88 miliar. Angka ini melesat 64,35% dibandingkan tahun 2023 yang tercatat Rp224,43 miliar. 

Peningkatan laba ini sejalan dengan kenaikan penjualan bersih dan pendapatan jasa yang mencapai Rp3,72 triliun, tumbuh 13,11% dari Rp3,29 triliun di 2023. Namun, beban pokok penjualan MLPT juga mengalami peningkatan menjadi Rp3,15 triliun dari sebelumnya Rp2,75 triliun.

Baca Juga: Baru Melantai di Bursa, Brigit Biofarmaka (OBAT) Catat Lonjakan Laba dan Penjualan

Dalam menjalankan bisnis di sektor teknologi, kontribusi terbesar terhadap pendapatan MLPT berasal dari jasa layanan teknologi informasi yang mencapai Rp1,50 triliun.

Perangkat keras dan perangkat pendukungnya menyusul dengan kontribusi Rp1,29 triliun, diikuti oleh IT outsourcing sebesar Rp614,02 miliar, perangkat lunak Rp263,26 miliar, serta pendapatan dari segmen lain sebesar Rp54,07 miliar.

Laba bruto perusahaan turut meningkat menjadi Rp576,25 miliar dari Rp541,36 miliar, sementara laba usaha juga naik menjadi Rp331,78 miliar dibandingkan Rp290,20 miliar di tahun sebelumnya. Dampaknya, laba per saham dasar MLPT ikut melonjak dari Rp120 menjadi Rp197.

Baca Juga: Multipolar Lepas 37,5 Juta Saham MLPT, Segini Dana Segar yang Diperoleh

Dari sisi neraca, total aset MLPT mengalami kenaikan menjadi Rp3,30 triliun dari Rp3,12 triliun, yang terdiri dari aset lancar sebesar Rp2,33 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp970,11 miliar. Sementara itu, liabilitas perusahaan turut naik menjadi Rp2,63 triliun dari Rp2,40 triliun, sedangkan ekuitas mengalami penurunan menjadi Rp675,38 miliar dari Rp713,74 miliar.