Wih! Ecocare Indo Pasifik (HYGN) Catat Rekor Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah

PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN) menutup tahun 2024 dengan pencapaian keuangan terbaik sepanjang sejarahnya. Perusahaan yang bergerak di industri jasa higienitas dan pengendalian hama itu berhasil membukukan pendapatan, laba usaha, dan laba bersih tertinggi sejak resmi berdiri. 

Sepanjang 2024, HYGN mencatat laba bersih sebesar Rp18,7 miliar, naik 0,7% secara tahunan (yoy). Kenaikan ini sejalan dengan peningkatan pendapatan yang mencapai Rp309,3 miliar (+31,3% yoy) serta kenaikan laba usaha sebesar Rp24,7 miliar (+39,2% yoy).

Baca Juga: Laba Wintermar Melesat 237% di 2024, Berkat Tarif Sewa Kapal yang Lebih Tinggi

Meskipun demikian, margin laba bersih mengalami penurunan dari 7,9% menjadi 6%, yang terutama disebabkan oleh perubahan komposisi penjualan, kenaikan biaya operasional akibat ekspansi, serta penyesuaian akuntansi PSAK73 dan biaya pencatatan dalam bentuk ESA/ESOP. Namun, jika mengesampingkan faktor-faktor tersebut, laba bersih HYGN sebenarnya tumbuh lebih tinggi, yaitu 18,4% YoY.

Group Chief Executive Officer HYGN, Wincent Yunanda, mengungkapkan bahwa pertumbuhan laba inti perusahaan tetap kuat. “Jika mengecualikan pos-pos yang tidak rutin pada FY2024, laba inti kami tumbuh dua digit secara sehat dari tahun ke tahun. Adapun kompresi margin pada FY2024 disebabkan oleh upaya berkelanjutan perseroan untuk membangun infrastruktur internal, meningkatkan upaya rebranding, dan berekspansi ke pasar-pasar baru."

"Inisiatif-inisiatif ini sedikit memengaruhi margin laba kami dalam jangka pendek, tetapi merupakan usaha penting untuk menciptakan fondasi yang kuat bagi pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang,” tambahnya.

Ekspansi HYGN ke kota-kota tier 2 dan 3 di Indonesia terlihat jelas dari pertumbuhan bisnisnya yang signifikan. Pendapatan dari semua segmen layanan HYGN meningkat pesat pada 2024, di antaranya layanan higienitas tumbuh 11% yoy menjadi Rp167,4 miliar, layanan kebersihan & sanitasi melonjak 67,2% yoy menjadi Rp108 miliar, dan layanan pengendalian hama meningkat 67% yoy menjadi Rp33,9 miliar.

Baca Juga: Kalah Lawan Mobil Listrik China, Penjualan Tesla Anjlok di Eropa

Menatap 2025, HYGN tetap optimis meski menghadapi berbagai tantangan eksternal. Hingga akhir 2024, Perseroan berhasil mengamankan portofolio tahunan dan orderbook sebesar Rp320 miliar, yang mencerminkan stabilitas model bisnis berbasis pendapatan berulang dari tiga segmen layanan utama.

Fokus HYGN di tahun ini adalah terus memperkuat kinerja, memenangkan lebih banyak kontrak, serta meningkatkan efisiensi operasional guna memperbaiki margin laba.

"FY25 akan menarik karena ada banyak hal yang tidak terduga secara global dan domestik. Namun, dengan model bisnis kami yang tangguh, neraca yang kuat, dan tim yang luar biasa, kami optimis dapat terus bertumbuh dua digit dan membawa value kepada pemegang saham kami," tutup Wincent.