Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tumbuh Double Digit, Ecocare Raup Pendapatan Rp263,98 Miliar per Kuartal III 2025

Tumbuh Double Digit, Ecocare Raup Pendapatan Rp263,98 Miliar per Kuartal III 2025 Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN) mencatat kinerja gemilang hingga kuartal III 2025. Perusahaan berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan dua digit serta kenaikan laba bersih yang didorong oleh meningkatnya permintaan dan penjualan di seluruh lini bisnisnya.

Sepanjang sembilan bulan pertama 2025, pendapatan HYGN tumbuh 18,3% secara tahunan (YoY) menjadi Rp263,98 miliar, dari Rp223,21 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, laba bersih naik 3% menjadi Rp10,60 miliar, dibandingkan Rp10,33 miliar di tahun sebelumnya.

"Kami senang dapat melaporkan hasil kinerja Q3 yang kuat, meskipun di tengah ketidakpastian global dan tantangan regulasi," ujar Chief Executive Officer HYGN, Wincent Yunanda.

Baca Juga: Siloam Hospitals (SILO) Bukukan Pendapatan Rp7,29 Triliun hingga September 2025

Dari sisi segmen, bisnis jasa higienitas (ecoCare) tetap menjadi penyumbang terbesar dengan pendapatan Rp130,93 miliar, tumbuh 6,8% YoY. Segmen jasa kebersihan dan sanitasi juga menunjukkan performa solid dengan kenaikan 27,1% menjadi Rp98,17 miliar. Namun yang paling mencuri perhatian adalah segmen jasa pengendalian hama yang tumbuh pesat 46,5% YoY hingga mencapai Rp35,16 miliar. 

Kondisi keuangan HYGN juga terjaga kokoh. Perseroan mencatat kas dan investasi jangka pendek sebesar Rp22,8 miliar, dengan rasio lancar tinggi dan rasio utang yang rendah, menandakan likuiditas yang sehat dan strategi keuangan yang hati-hati.

Baca Juga: Raup Pendapatan Rp6 Triliun, AirAsia Indonesia Masih Rugi Rp982,51 Miliar

Manajemen menilai segmen pengendalian hama menjadi motor pertumbuhan utama, didorong strategi ekspansi yang sukses. Sementara itu, pertumbuhan pada jasa hygiene dan sanitasi tetap positif meski terdampak pengetatan anggaran pemerintah, berkat diversifikasi basis pelanggan. Adapun bisnis kebersihan kini fokus memperkuat margin keuntungan.

"Secara kuartalan, seluruh unit bisnis menunjukkan perbaikan yang positif, dan kami yakin akan menutup tahun ini dengan hasil yang baik, mengingat secara historis kuartal keempat selalu menjadi periode terbaik kami karena faktor musiman. Kami tetap optimistis terhadap prospek perusahaan dan siap menangkap peluang pasar hingga akhir tahun dan seterusnya," tutur Wincent.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: