AS Kenakan Tarif Balasan, Trump Klaim Investasi Triliunan Dolar Mengalir dari Apple Hingga Honda

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan kebijakan tarif timbal balik terhadap sejumlah negara mitra dagang. Dalam pernyataan di Rose Garden, Gedung Putih, Rabu petang (2/4/2025) waktu Washington atau Kamis pagi (3/4/2025) waktu Jakarta, Trump menegaskan bahwa kebijakan ini akan membawa perubahan besar bagi perekonomian AS.
"Tarif ini bukan hanya untuk melindungi ekonomi kita, tetapi juga menciptakan pertumbuhan yang belum pernah kita lihat sebelumnya," ujar Trump. Ia mengklaim kebijakan tersebut telah mendorong investasi besar-besaran dari perusahaan global.
Menurut Trump, pabrik-pabrik baru sudah mulai dibangun di seluruh AS, dengan perusahaan-perusahaan besar berinvestasi dalam jumlah besar. Ia menyebut proyek senilai 61 miliar dolar AS telah berjalan, dan dalam dua hari ke depan akan ada pengumuman investasi besar lainnya.
Baca Juga: List Tarif Trump, Negara Ini Kena Aturan Bea Masuk hingga 50%!
Sejumlah perusahaan teknologi dan manufaktur dikatakan telah berkomitmen untuk berinvestasi di AS. Apple disebut akan menggelontorkan 500 miliar dolar AS untuk membangun pabrik baru. SoftBank, artificial intelligence (AI), Oracle, dan Nvidia juga diklaim akan menanamkan investasi senilai ratusan miliar dolar AS.
"Perusahaan chip terbesar dari Taiwan, yang sebelumnya tidak menerima investasi dari kita, kini berkomitmen menggelontorkan 200 miliar dolar AS. Mereka lebih memilih membangun pabrik di sini daripada membayar tarif baru," kata Trump.
Selain itu, Johnson & Johnson disebut mengalokasikan 55 miliar dolar AS, Eli Lilly 25 miliar dolar AS, serta Meta yang diklaim akan berinvestasi hingga 500 miliar dolar AS. Sejumlah perusahaan otomotif seperti Honda, Nissan, dan Hyundai juga dikabarkan menanamkan modal dalam jumlah besar.
Baca Juga: Indonesia Kena Tarif Lebih Tinggi dari Uni Eropa, Ini Alasan Trump
Trump menyebut kebijakan ini telah membawa dampak cepat, meskipun baru berjalan dua setengah bulan. Ia juga mengutip pernyataan seorang pakar industri otomotif yang mengatakan bahwa langkah ini akan mengubah wajah industri manufaktur AS secara menyeluruh.
Saat ini, Trump mengklaim total investasi yang telah diumumkan mencapai 6 triliun dolar AS, angka yang menurutnya mustahil dicapai di bawah kebijakan sebelumnya.
"Kita akan menjadi negara yang benar-benar berbeda. Ini luar biasa bagi pekerja dan semua orang," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement