- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Dibayangi Tekanan Bursa Saham AS, Analis Mirae Sarankan SMGR, TPIA, DKFT dan AVIA

Pasar saham global kembali bergejolak setelah pemerintah Amerika Serikat mengonfirmasi bahwa tarif kumulatif atas barang impor dari China akan melonjak hingga 145%. Tarif tersebut mencakup bea masuk 125% dan tambahan 20% yang dikenakan sebagai respons terhadap krisis fentanil.
Situasi ini menimbulkan kekhawatiran baru bahwa aktivitas ekonomi akan melambat, sekalipun beberapa bea sempat ditangguhkan sementara. Reaksi pasar pun langsung terasa. Indeks Dow Jones dan S&P500 ditutup melemah signifikan pada perdagangan kemarin, masing-masing terkoreksi 2,5% ke level 39.593,7 dan 3,5% ke posisi 5.268,1.
Ketegangan dagang antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut juga memicu kecemasan meningkatnya risiko resesi di AS. Kondisi ini diperkirakan turut menyeret kinerja pasar saham Indonesia.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan, Cek 6 Pilihan Saham Hari Ini
Setelah lonjakan IHSG sebesar 4,8% pada perdagangan sebelumnya, Mirae Asset Sekuritas Indonesia dalam risetnya menyatakan bahwa tekanan dari bursa saham AS bisa menjadi tantangan besar pada perdagangan Senin (14/4). Apalagi, dalam tiga hari setelah libur Lebaran, arus modal asing mencatat outflow cukup besar dengan total mencapai Rp5,7 triliun.
Sementara itu, nilai tukar rupiah masih bertahan di angka 16.800, didukung oleh kebijakan stabilisasi nilai tukar dari Bank Indonesia. Imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) tenor 10 tahun pun stabil di angka 7,03%. Meski ada potensi tekanan terhadap rupiah dan SBN hari ini, Bank Indonesia diyakini akan tetap melakukan intervensi untuk menjaga stabilitas pasar.
Baca Juga: Bumerang Trump, Ketegangan Tarif Impor Guncang Keyakinan Investor Dolar AS
Adapun rekomendasi saham dari Mirae Sekuritas Indonesia adalah:
SMGR
Support : 2,120
Resistance : 2,260
Target price : 2,340 (+8.33%)
Cut loss : 2,010
TPIA
Support : 6,700
Resistance : 7,250
Target price : 7,625 (+12.13%)
Cut loss : 6,225
DKFT
Support : 194
Resistance : 210
Target price : 218 (+9.00%)
Cut loss : 187
AVIA
Support : 378
Resistance : 404
Target price : 414 (+4.55%)
Cut loss : 356
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement