Gelar Pertemuan Bilateral Antarnegara, RI Bahas Kolaborasi Perkuat Pengembangan Pariwisata
Kredit Foto: Dok. Kemenpar
Di sela-sela Joint Commission Meeting untuk Komisi UN Tourism untuk Asia Timur dan Pasifik (CAP) dan Komisi UN Tourism untuk Asia Selatan (CSA) ke-37 yang berlangsung di Jakarta, Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana menggelar pertemuan bilateral dengan sejumlah perwakilan negara dan organisasi dunia.
Pertemuan bilateral diawali Menpar bersama Secretary General of the United Nations Tourism, Zurab Pololikashvili, di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Senin (14/4/2025).
Baca Juga: Airlangga Ungkap Target Indonesia dalam Negosiasi Tarif AS
Selanjutnya dilakukan dengan Filipina dan Tunisia pada Selasa (15/4), dan dilanjutkan dengan Iran, Meksiko, dan Maldives pada Rabu (16/4).
Pertemuan bilateral dilangsungkan untuk membahas potensi dan peluang antarnegara yang dapat dikolaborasikan demi memperkuat pengembangan sektor pariwisata.
Pemerintah Indonesia, dikatakan Menteri Pariwisata Widiyanti, sangat menghargai kerja sama yang kuat dengan Pariwisata PBB dan negara-negara di Kawasan Asia-Pasifik
“Saat ini lanskap pariwisata global kian dinamis dan kompetitif. Sehingga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya upaya memperkuat kolaborasi dengan mitra dan lembaga internasional dalam menavigasi ketidakpastian dan membuka peluang yang lebih besar,” kata Menteri Pariwisata Widiyanti, dikutip dari siaran pers Kemenpar, Senin (21/4).
Peluang kolaborasi ini dapat diperluas dengan cakupan sejumlah bidang yang sejalan dengan program unggulan Kementerian Pariwisata seperti transformasi digital; pengembangan sumber daya manusia; diversifikasi produk pariwisata yang fokus pada pengalaman pariwisata berkualitas, melalui gastronomi, wellness, MICE; serta pengembangan berkelanjutan desa wisata.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement