Dinas Ekraf Daerah Memiliki Fungsi Maksimal dalam Sinergi dengan Pemerintah Pusat
Kredit Foto: Dok. Kemenekraf
“Dari subsektor kuliner, Aceh Tamiang punya Kerupuk Dondong yang juga membutuhkan pendampingan dari sisi pemasaran. Beberapa subsektor ekraf lain yang sudah diidentifikasi seperti kain tenun songket Putri Lindung Bulan sebagai warisan Melayu. Industri kreatif dalam lingkup hiburan misal acara musik dan bisa dikembangkan aktivasi gim lokal pada kafe-kafe yang baru dibuka di Aceh,” ungkap Armia Fahmi sebagai Bupati Aceh Tamiang.
Armia Fahmi menyebut hal itu sebagai gambaran terkait potensi ekonomi kreatif yang cukup besar di Aceh Tamiang. Ke depan, lanjut Armia Fahmi, beberapa harapan masyarakat juga akan dikonsepkan untuk menjadikan Kabupaten Aceh Tamiang sebagai pusat kebudayaan Melayu.
“Nantinya, kami juga akan membuat Tamiang menjadi Pusat Melayu Aceh. Selain akan ada perhelatan event dengan sisipan budaya Melayu, kami juga mau buat pasar ekraf, terus bangun pusat UMKM dan taman sehingga tempat hiburan bisa mengundang lebih banyak keramaian,” ujar Armia Fahmi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement