Ahmad Sahroni Desak Polisi dan Komdigi Usut Grup Facebook Penyuka Inses: 'Sangat Menjijikkan!'

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendesak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk segera mengusut tuntas keberadaan grup Facebook yang diduga menjadi wadah bagi penyuka hubungan inses.

Desakan ini disampaikan Sahroni menyusul viralnya grup di media sosial yang memicu kehebohan publik karena memuat konten menyimpang dan berpotensi mendorong kekerasan seksual.

“Ini sangat menjijikkan. Karenanya saya minta polisi dan Komdigi telusuri dan tindak para pengelola maupun anggota grup kotor tersebut,” tegas Sahroni dalam pernyataan yang diunggah melalui akun Instagram resminya, @ahmadsahronicenter_official, pada Kamis (15/5/2025).

Sahroni menilai keberadaan grup tersebut tidak hanya melanggar norma hukum dan sosial, tetapi juga sangat berbahaya karena bisa mendorong fantasi menyimpang menjadi tindakan kriminal yang nyata.

“Mereka jelas mewadahi penyimpangan dan ini kan masih fantasi. Kalau tidak kita hentikan dan sampai fantasinya jadi kenyataan, ini akan menyebabkan pidana kekerasan seksual yang luar biasa menghancurkan korban,” ungkapnya.

Baca Juga: Kasus Deepfake di Indonesia Makin Merajalela, Ini Tindakan Komdigi

Baca Juga: Ahmad Sahroni Bangga Tingkat Kriminalitas di Indonesia Menurun: Polri Sukses Jawab Keraguan!

Ia menekankan bahwa upaya pencegahan harus dilakukan sejak dini, termasuk pendekatan psikologis terhadap para anggota grup tersebut. “Mereka harus dicari, dibina secara psikologis, dan kita hentikan mereka sebelum kejadian,” pungkasnya.