Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komdigi Dengar Masukan Industri Media terkait Gelombang PHK, Ini yang akan Dilakukan Meutya Hafid

Komdigi Dengar Masukan Industri Media terkait Gelombang PHK, Ini yang akan Dilakukan Meutya Hafid Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, mengungkapkan bahwa pemerintah tengah menampung masukan dari berbagai pelaku industri media menyusul gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi di industri tersebut.

Menurut Meutya, adanya gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) berkaitan erat dengan disrupsi teknologi.

"Pada prinsipnya memang ada disrupsi teknologi yang mengakibatkan tantangan bagi industri ini. Pers memang akan sangat menantang," kata Meutya di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Jumat (17/5).

Baca Juga: Tak Ada PHK Panasonic di RI, Kemenperin Optimis Sektor Elektronik Akan Terus Tumbuh

Menurut Meutya, pemerintah tidak tinggal diam dan telah meminta masukan tertulis dari sejumlah asosiasi media, termasuk asosiasi pertelevisian, untuk merumuskan langkah strategis ke depan.

“Namun demikian tentu pemerintah harus hadir dan saat ini kita sedang mendata masukan-masukan dari industri. Jadi beberapa asosiasi seperti asosiasi televisi itu sudah kita minta masukan tertulis,” ujarnya.

Sebagai bagian dari upaya penanganan isu ketenagakerjaan di sektor media, Meutya juga menyebutkan rencana pertemuan dengan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dalam waktu dekat. 

Baca Juga: PHK Picu Masyarakat Tarik Utang Paylater, Awas Risiko Ekonomi

“Kita akan bertemu dengan Menaker minggu ini. Belum ketemu jadwalnya, minggu depan mudah-mudahan sudah bisa bertemu,” tambahnya.

Gelombang PHK yang menerpa sejumlah perusahaan media nasional belakangan ini memicu kekhawatiran akan keberlangsungan ekosistem pers dan kesejahteraan pekerja media. Pemerintah berupaya mencari solusi jangka panjang untuk menjaga stabilitas industri yang kini tengah mengalami transformasi besar akibat digitalisasi.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ida Umy Rasyidah
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: