Meroket hingga 255 Persen, Perdagangan Saham CBRE Disetop Sementara oleh BEI

Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan sementara perdagangan saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) pada Rabu, 18 Juni 2025. Langkah ini diambil sebagai bentuk perlindungan bagi investor setelah saham CBRE mengalami lonjakan harga yang sangat signifikan dalam waktu singkat.

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) pada tanggal 18 Juni 2025," jelas pihak BEI dalam pengumuman resminya.

Baca Juga: Harga Melejit Tak Wajar, Saham TMPO dan ARCI Masuk Pantauan

Saham CBRE sebelumnya mencatat kenaikan luar biasa. Pada penutupan perdagangan Selasa, 17 Juni 2025, harga saham perusahaan ini ditutup melonjak 9,57% ke level Rp103. Tak hanya itu, dalam sepekan, CBRE telah menguat 43,06%, dan sepanjang satu bulan terakhir, kenaikannya bahkan mencapai 255,17%.

Penghentian sementara ini berlaku di dua segmen sekaligus, yakni Pasar Reguler dan Pasar Tunai. BEI menegaskan bahwa tujuan dari langkah ini adalah memberi ruang bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan keputusan investasinya secara lebih cermat dan berdasarkan informasi yang tersedia.

Baca Juga: Bursa Asia Bergejolak, Pasar Saham Nantikan Arah Kebijakan The Fed

"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," imbau BEI. 

Dengan kondisi volatilitas yang tinggi, langkah cooling down ini diharapkan dapat menjaga stabilitas pasar serta memberi waktu bagi investor untuk menganalisis secara objektif pergerakan saham CBRE ke depan.