Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Iran Tanggapi Omongan Trump: Kami Enggak Mau Dengarkan Kebohongan dari Musuh

Iran Tanggapi Omongan Trump: Kami Enggak Mau Dengarkan Kebohongan dari Musuh Kredit Foto: Reuters/Morteza Nikoubazl
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pejabat senior Iran membantah kalau negaranya belum menerima proposal resmi dari Amerika Serikat (AS) terkait kesepaktan gencatan senjata dan tidak melihat alasan untuk menghentikan pertempuran dengan Israel atau Washington.

"Iran sedang mengintensifkan serangan pembalasannya, dan enggak mau mendengarkan kebohongan musuh-musuhnya," ujar pejabat tersebut seperti dikutip.

Dia menambahkan pernyataan dari para pemimpin AS dan Israel akan hanya tipuan belaka dan membenarkan serangan lebih lanjut terhadap Iran.

Presiden AS Donald Trump pada Senin malam waktu setempat mengumumkan bahwa Israel dan Iran telah mencapai kesepakatan resmi untuk menerapkan gencatan senjata secara penuh dan menyeluruh, menandai apa yang disebutnya sebagai akhir dari "Perang 12 Hari".

Dalam sebuah unggahan di platform Truth Social-nya pada Senin, Trump mengucapkan selamat kepada kedua negara dan mengungkapkan bahwa gencatan senjata akan dimulai dalam waktu kurang lebih enam jam, menyusul selesainya operasi militer yang sedang berlangsung dari masing-masing pihak.

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada kedua negara... karena memiliki stamina, keberanian, dan kecerdasan untuk mengakhiri apa yang seharusnya disebut sebagai perang 12 hari," kata Trump.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: