Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

INDICO DFE dan SMK Telkom Malang Kembangkan Sensor IoT untuk Kandang Ayam Broiler

INDICO DFE dan SMK Telkom Malang Kembangkan Sensor IoT untuk Kandang Ayam Broiler Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

INDICO melalui portofolionya, Digital Food Ecosystem (DFE), menjalin kolaborasi riset dan pengembangan (Join Research & Development) bersama SMK Telkom Malang untuk menciptakan inovasi teknologi sensor Internet of Things (IoT) di kandang ayam broiler.

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kandang melalui otomatisasi dan pemantauan berbasis data, sekaligus menghadirkan perangkat IoT dengan harga terjangkau yang dapat direplikasi di kandang-kandang kemitraan INDICO.

Sensor IoT hasil kolaborasi ini dirancang untuk mengukur empat variabel penting dalam lingkungan kandang ayam, yaitu suhu, kelembapan, kadar amonia, dan kecepatan angin. Data yang dikumpulkan digunakan untuk membantu menentukan keputusan operasional secara presisi, seperti kapan menyalakan kipas atau pemanas, sehingga mendukung kenyamanan dan kesehatan ayam broiler secara optimal.

“Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kuat INDICO dalam mengembangkan inovasi teknologi berdampak bagi sektor agrikultur Indonesia. Kami percaya, solusi digital tidak harus kompleks, yang penting adalah menjadi solusi permasalahan dengan mengangkat relevansi, keberlanjutan, dan keterlibatan talenta lokal,” ujar Andi Kristianto, CEO INDICO.

“Kami juga bangga bisa berkolaborasi dengan generasi muda dari SMK Telkom Malang yang menunjukkan semangat dan kompetensi luar biasa,” lanjutnya.

Baca Juga: 16 Negara Belajar Pertanian Kopi dan Kakao Berkelanjutan di Indonesia

Perangkat ini dikembangkan secara mandiri oleh tim Research & Development DFE, memungkinkan penyesuaian penuh terhadap kebutuhan spesifik kandang. Proyek ini menjadi tonggak penting dalam upaya INDICO untuk membangun kemampuan in-house dalam pengembangan perangkat keras berbasis IoT. Para siswa SMK Telkom Malang berperan aktif dalam proses perakitan sensor serta uji coba perangkat keras, dengan dukungan penuh dari tim teknis INDICO. 

“Kami sangat mengapresiasi kesempatan ini karena siswa kami dapat belajar langsung dari kasus nyata berskala industri. Mereka tidak hanya mendapatkan pemahaman teknis, tetapi juga pengalaman berharga bekerja dalam ekosistem profesional,” ujar Rahmat Dwi Djatmiko, S.Kom, Kepala SMK Telkom Malang.

Selain memberikan dampak langsung bagi peningkatan efisiensi dan produktivitas peternakan DFE, proyek ini juga memperkaya kapabilitas internal INDICO dalam merancang dan membangun perangkat IoT secara independen. Ke depannya, teknologi ini akan terus dikembangkan ke versi lanjutan serta direncanakan untuk diterapkan di sektor agrikultur lainnya seperti perkebunan aren.

Proyek ini melibatkan berbagai pihak dari kedua institusi, termasuk tim kandang DFE dan tim Research & Development SMK Telkom Malang. Kolaborasi lintas institusi ini menjadi contoh nyata sinergi antara dunia industri dan pendidikan vokasi dalam mendorong inovasi lokal yang relevan dan aplikatif.

Dengan keberhasilan tahap awal ini, INDICO menegaskan kembali komitmennya untuk terus menghadirkan solusi digital berdampak di sektor agrikultur Indonesia—dari kandang hingga kebun, dari riset hingga realisasi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: