Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Trump Minta Pemimpin The Fed Jangan Kayak Jerome Powell

Trump Minta Pemimpin The Fed Jangan Kayak Jerome Powell Kredit Foto: The Economic Club of Chicago
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu) Amerika Serikat (AS) Scott Bessent mengatakan Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed), harus memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) pada September mendatang.

Peluang pemangkasan suku bunga sebesar 25 bps oleh The Fed pada September meningkat menjadi 93,4 persen pada Selasa, naik dari 85,9 persen sehari sebelumnya.

Menanggapi pencarian kandidat ketua The Fed berikutnya, Bessent mengatakan bahwa Presiden AS Donald Trump berharap pemimpin The Fed berikutnya adalah orang "yang dapat merombak institusi itu."

Dalam beberapa bulan terakhir, Trump terus mengkritik Jerome Powell terkait keputusan kebijakan moneter yang diambil oleh The Fed, dan menekan bank sentral itu agar memangkas suku bunga. Namun, para pakar umumnya menilai kecil kemungkinan Powell akan tunduk pada tekanan tersebut.

Masa jabatan Powell sebagai ketua The Fed dijadwalkan berakhir pada Mei 2026, dan dia berulang kali menyatakan tidak akan mengundurkan diri lebih awal.

Pengunduran diri mantan Gubernur The Fed Adriana Kugler pada awal Agustus ini membuka lowongan yang bisa ditunjuk langsung oleh Trump di dewan The Fed.

The Fed memiliki tujuh anggota dewan, dan tidak ada anggota dewan lainnya yang dijadwalkan akan mengundurkan diri sebelum masa jabatan Powell berakhir.

Menurut situs web The Fed, anggota dewan dinominasikan oleh presiden AS dan dikonfirmasi oleh Senat, sementara ketua dan wakil ketua dewan dinominasikan oleh presiden dari antara anggota dewan dan juga memerlukan konfirmasi Senat.

Peneliti Senior di Brookings Institution, Darrell West, mengatakan kepada Xinhua, "Powell tidak akan memangkas suku bunga kecuali data tentang pertumbuhan ekonomi dan ketenagakerjaan menunjukkan bahwa langkah itu memang diperlukan ... Trump tidak memiliki banyak pengaruh selain mengumumkan pengganti Powell jauh sebelum masa jabatannya berakhir untuk mendorong para pejabat The Fed mengikuti arah orang tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: