Disperindagkop Banyumas Akan Evaluasi Ratusan Koperasi Tidak aktif

WE Online, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, segera mengevaluasi sebanyak 127 koperasi tak aktif karena berbagai sebab sebagai salah satu upaya memperbarui data base koperasi yang lebih baik.

"Ada 100-an koperasi yang tidak aktif di Kabupaten Banyumas, ini akan kami evaluasi," kata Kepala Bidang Koperasi Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Banyumas Teguh Budi di Jakarta, Kamis (21/5/2015).

Ia mengatakan, sampai saat ini di Kabupaten Banyumas terdapat 527 unit koperasi. Dari jumlah itu 127 unit koperasi di antaranya tidak aktif karena berbagai alasan. "Evaluasi yang kami lakukan ini merupakan salah satu upaya untuk membenahi dan meng-update data base koperasi di wilayah kami," katanya.

Ia menambahkan, koperasi-koperasi yang tak aktif itu akan dikelompokkan dalam sejumlah kategori untuk kemudian diambil langkah lebih lanjut terhadap koperasi-koperasi tersebut.

Koperasi yang tak aktif karena persoalan permodalan, manajemen, pengurus, atau persoalan lain yang masih dimungkinkan untuk dicarikan jalan keluar maka pihaknya akan membantu mendorong aktifnya kembali koperasi tersebut.

Sementara koperasi yang benar-benar sudah tinggal papan nama akan diteliti lebih jauh untuk kemudian dicabut badan hukumnya. Hal itu perlu dilakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan badan hukum koperasi papan nama itu. "Ke depan kami berharap lebih banyak koperasi sehat bisa berkembang di Banyumas. Selain bahwa data base koperasi yang up date akan mempermudah bagi kami untuk melakukan pembinaan," katanya. (Ant)