Kredit Foto: Dok. Kemenpar
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengungkapkan Festival Pacu Jalur bukan hanya warisan budaya, namun juga merupakan motor penggerak ekonomi daerah.
Hal tersebut tersebut terlihat dari capaian Festival Pacu Jalur Tradisional tahun 2024 yang mencatatkan angka 1,4 juta pengunjung dan perputaran ekonomi mencapai Rp42,16 miliar.
Baca Juga: RI-Australia Dorong Pertumbuhan Perdagangan dan Investasi Inklusif
Ini disampaikan Menpar dalam sambutannya di acara pembukaan "Festival Pacu Jalur Tradisional 2025" di Lapangan Limuno, Kuantan Singingi, Riau, pada Rabu (20/8/2025).
"Festival Pacu Jalur adalah salah satu contoh nyata event yang berhasil tumbuh menjadi ikon budaya sekaligus magnet wisata. Kementerian Pariwisata akan terus mendukung peningkatan kualitas, baik melalui penguatan sumber daya manusia, pengembangan ekosistem event, hingga promosi ke pasar domestik dan internasional," ujar Menteri Widiyanti, dikutip dari siaran pers Kemenpar, Kamis (21/8).
Ia pun berharap event-event daerah lainnya bisa menjadi primadona pariwisata daerah, menggerakkan ekonomi lokal, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan.
"Pacu Jalur adalah warisan budaya Indonesia yang unik yang kini juga menjadi bagian dari strategi kita untuk memperkuat nation branding serta memperluas diplomasi budaya sebagai magnet wisata," ujar Menteri Pariwisata Widiyanti.
Bupati Riau, Abdul Wahid, menyampaikan apresiasi sekaligus rasa bangga Pacu Jalur yang merupakan salah satu jati diri budaya Melayu, khususnya Kuantan Singingi telah mendunia. Dari tepian Sungai Kuantan, Pacu Jalur telah menggaung ke pentas internasional.
"Ini menjadi bukti bahwa budaya kita bukan hanya warisan, tetapi juga marwah yang menjulang di mata dunia," ujarnya.
Festival Pacu Jalur Tradisional 2025 akan berlangsung hingga 24 Agustus 2025. Gubernur menargetkan tahun ini Festival Pacu Jalur Tradisional dapat dikunjungi 1,5 juta penonton dengan jumlah perputaran uang mencapai Rp75 miliar.
"Mari kita tunjukkan pelayanan terbaik, keramahan Melayu, serta wajah Riau yang penuh senyum dan santun. Dengan itu, Insyaallah Pacu Jalur bukan hanya menjadi pesta rakyat tetapi juga menjadi berkah bagi pariwisata Riau sekaligus mengangkat marwah dan ekonomi masyarakat," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement