Kredit Foto: Reuters
Bursa Saham Amerika Serikat (Wall Street) berakhir lebih tinggi pada perdagangan di Kamis (28/8). Nvidia menjadi sorotan karena laporan keuangannya yang tidak sepenuhnya memenuhi ekspektasi tinggi pasar, namun tetap menegaskan kuatnya belanja terkait infrastruktur kecerdasan buatan (AI).
Dilansir dari Reuters, Jumat (29/8), berikut ini adalah catatan pergerakan harga dari sejumlah indeks utama yang ada dalam Bursa Saham Amerika Serikat (Wall Street):
- S&P 500: Naik 0,25% menjadi 6.497,88
- Nasdaq: Menguat 0,54% ke 21.705,67
- Dow Jones Industrial Average: Bertambah 0,05% ke 45.587,83.
Nvidia melemah setelah memasukkan ketidakpastian perdagangan ke dalam proyeksi kuartalannya dengan mengecualikan potensi penjualan ke China.
Meski begitu, laporan yang mencatat lonjakan pendapatan kuartalan sebesar 56% dipandang sebagai bukti bahwa permintaan terhadap teknologi akal imitasi tetap solid.
“Ekspektasi terhadap perusahaan itu sudah nyaris mustahil untuk dipenuhi. Namun jelas bahwa pendorong utama pasar, yaitu akal imitasi, tidak akan hilang atau melemah,” kata Analis Strategi Investasi Baird, Ross Mayfield.
Mengurangi kekhawatiran perlambatan ekonomi, klaim pengangguran mingguan tercatat lebih rendah dari perkiraan. Laporan terpisah juga menunjukkan laba korporasi rebound pada kuartal II.
Ekspektasi Federal Reserve akan segera memangkas suku bunga untuk menopang pertumbuhan ekonomi turut mendukung penguatan Wall Street.
Baca Juga: Kesepakatan Intel-Trump Belum Final, Kepemilikan Saham Masih Dibahas
Data Personal Consumption Expenditures (PCE) kini menjadi sorotan, dengan setiap indikasi kenaikan inflasi berpotensi menahan harapan pelonggaran pada pertemuan kebijakan The Fed September. Traders saat ini memperkirakan lebih dari 80% kemungkinan penurunan suku bunga bulan depan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement