Kredit Foto: Annisa Nurfitri
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan terkait aktivitas perdagangan yang tak biasa atau Unusual Market Activity (UMA) terhadap dua emiten, yakni PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) dan PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA).
“Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA),” tulis pihak BEI dalam keterangannya.
Saham AYLS memang menunjukkan lonjakan tajam dalam beberapa waktu terakhir. Dalam sepekan, harga sahamnya naik hingga 89,57%, dan bahkan 105,66% dalam sebulan. Namun, setelah pengumuman UMA dirilis, saham AYLS justru terkoreksi -0,91% ke level Rp218 pada perdagangan Senin (13/10).
Baca Juga: Enam Saham Lepas dari Suspensi, Ada TFAS hingga KBLV
Kondisi serupa juga terjadi pada MORA, yang turut masuk radar pengawasan BEI. Dalam sepekan, saham MORA tercatat melonjak 82,69%, dan dalam sebulan naik 97%. Namun pasca pengumuman, saham perusahaan itu melemah -6,04% ke posisi Rp855.
Meski begitu, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.
Sehubungan dengan temuan ini, BEI menyampaikan bahwa pihaknya sedang mencermati pola transaksi saham-saham tersebut. Investor pun diminta untuk tetap berhati-hati dan memperhatikan sejumlah hal penting sebelum mengambil keputusan investasi.
Baca Juga: Melaju Terlalu Kencang! Perdagangan 4 Saham Digembok BEI
BEI mengimbau agar investor memperhatikan tanggapan perusahaan atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja serta keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action bila belum disetujui RUPS, serta empertimbangkan segala potensi risiko yang mungkin terjadi di kemudian hari.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Advertisement