Kredit Foto: Istimewa
Politikus dan Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni resmi meraih gelar berupa Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Borobudur. Hal ini setelah dia melewati rangkaian sidang terbuka dan prosesi wisuda yang digelar di Jakarta.
Dilansir Kamis (16/10), Sahroni sebelumnya telah menjalani ujian terbuka disertasi pada Kamis (9/10/2025) di Fakultas Hukum Universitas Borobudur. Dalam sidang tersebut, ia mempertahankan disertasi berjudul “Pemberantasan Korupsi Melalui Prinsip Ultimum Remedium: Suatu Strategi Pengembalian Kerugian Keuangan Negara.”
Baca Juga: Lama Tak Terlihat Ahmad Sahroni Akhirnya Nongol, Sekalinya Nongol Bareng Bro Ron
Dalam paparannya, Sahroni menjelaskan bahwa penerapan prinsip ultimum remedium dapat mendorong pelaku korupsi mengembalikan kerugian negara sebagai bagian dari strategi penegakan hukum yang bersifat preventif dan represif. Panel penguji menyoroti aspek metodologi, kajian yuridis, serta relevansi penerapan prinsip tersebut dalam sistem hukum Indonesia.
Setelah melalui proses tanya jawab, dewan penguji memutuskan mengangkat Sahroni sebagai Doktor Ilmu Hukum. Keputusan ini diumumkan dalam sidang senat terbuka beberapa hari kemudian.
Upacara wisuda Universitas Borobudur berlangsung di Jakarta International Convention Center (JICC) dan diikuti oleh ratusan wisudawan dari jenjang sarjana, magister, hingga doktor. Saat namanya disebut, Sahroni menerima ijazah dari rektor dengan tepuk tangan meriah dari hadirin.
Momen mengharukan terjadi usai acara ketika Sahroni dikerubungi oleh sejumlah ibu-ibu dan anak muda yang meminta bersalaman dan berfoto bersama. Beberapa video yang beredar di media sosial memperlihatkan Sahroni melayani permintaan foto dengan senyum dan sikap ramah.
Rekaman memperlihatkan, ia berjalan di antara kerumunan, menyempatkan diri meladeni permintaan foto dari hadirin.
“Iya silakan, bergantian nggak apa-apa,” ujar Sahroni.
Kabar kelulusan Sahroni segera viral di media sosial dan menuai banyak pujian dari warganet yang menilai sikapnya tetap rendah hati dan dekat dengan masyarakat.
Baca Juga: Pemprov Kepri Perkuat Pertahanan Antikorupsi Lewat Digitalisasi dan Kolaborasi
Menurut data Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Sahroni menempuh studi doktoralnya sejak 2022 dan menyelesaikannya pada semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Gelar tersebut diharapkan memperkuat kontribusinya dalam bidang hukum, legislasi, dan kebijakan publik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement