Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

ASDP Perkuat Konektivitas Kepulauan Riau, KMP Bahtera Nusantara 01 Resmi Layani Letung–Sedanau

ASDP Perkuat Konektivitas Kepulauan Riau, KMP Bahtera Nusantara 01 Resmi Layani Letung–Sedanau Kredit Foto: BKIP Kemenhub
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perairan Anambas menandai sebuah terobosan pemerintah untuk mengatasi kondisi terpencilnya pulau-pulau di Kepulauan Riau.

Pada hari Rabu (05/11), Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bersama Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), meresmikan Pelabuhan Penyeberangan Letung dan Pelabuhan Penyeberangan Sedanau, sebuah tahapan yang penting dalam meningkatkan pergerakan penduduk di daerah pesisir.

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) juga terlibat dalam upaya mempererat konektivitas dan menjamin jasa angkutan yang terpercaya dengan mengoperasikan kapal perintis KMP Bahtera Nusantara 01 yang akan beraktivitas di kedua pelabuhan itu.

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menekankan bahwa inisiatif ini merupakan bukti dedikasi perseroan dalam menyediakan layanan yang merata, khususnya untuk masyarakat di kawasan kepulauan yang selama ini sangat menggantungkan hidup pada angkutan laut.

“Kami berupaya menyediakan mobilitas yang adil bagi seluruh masyarakat, tidak hanya di pusat-pusat pertumbuhan, tetapi juga di daerah terpencil yang membutuhkan pembukaan akses untuk berkembang,” ujar Heru.

Baca Juga: Prioritaskan Keselamatan, ASDP Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem

Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, turut menjelaskan dampak nyata dari hadirnya Pelabuhan Penyeberangan Letung. Sebelum pelabuhan ini beroperasi, masyarakat harus singgah terlebih dahulu di Matak menggunakan kapal tradisional, sebuah perjalanan panjang yang membutuhkan waktu lebih lama dan kondisi yang tidak selalu aman.

“Kini, waktu tempuh semakin singkat dan masyarakat dapat bepergian dengan lebih nyaman. Rute Tanjung Uban–Letung sejauh 283 km dapat ditempuh sekitar 15 jam, sementara Letung–Matak yang berjarak 85 km dapat ditempuh sekitar 5 jam. Yang terpenting, keselamatan masyarakat lebih terjamin berkat penggunaan kapal yang lebih modern,” kata Dudy.

Kawasan daerah sekitar Pelabuhan Letung ini juga memiliki ragam kekayaan, mulai dari hasil laut ikan yang menyegarkan, hingga panorama wisata yang memanjakan mata seperti Air Terjun Neraja dan Pantai Kusik, menunjukkan besarnya potensi daerah ini dalam menunjang perekonomian lokal dan pariwisata berkelanjutan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

KMP Bahtera Nusantara 01, kapal berkapasitas 1.500 GT, dirancang untuk menjangkau lintasan panjang Tanjung Uban–Letung–Matak–Midai–Sedanau–Penagi–Subi–Serasan–Sintete. Kapal ini mampu mengangkut hingga 296 penumpang dan 26 unit kendaraan, menjadikannya tulang punggung mobilitas baru yang diharapkan menjadi pemantik pertumbuhan ekonomi lokal.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menambahkan bahwa kapal tersebut telah mulai beroperasi sejak Senin (02/11) dari Tanjung Uban menuju Pelabuhan Letung.

"Kami optimistis kehadiran KMP Bahtera Nusantara 01 akan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih mudah, aman, dan nyaman bagi masyarakat Letung dan sekitarnya. Dengan akses yang lebih baik, peluang ekonomi dan pariwisata daerah pun akan semakin terbuka,” ujar Shelvy.

Selama ini, ASDP menjadi penghubung vital di wilayah Kepulauan Riau melalui sejumlah lintasan seperti Telaga Punggur–Tanjung Uban, Mengkapan, Kuala Tungkal, Tanjung Balai Karimun, Dumai–Rupat, hingga Dabo–Kuala Tungkal.

Tingginya kebutuhan mobilitas masyarakat terlihat jelas pada rute Telaga Punggur–Tanjung Uban yang telah melayani 217.257 penumpang dan 274.998 kendaraan sepanjang Januari–September 2025.

“Angka ini menunjukkan betapa besar kebutuhan dan ketergantungan masyarakat terhadap layanan penyeberangan. Karena itu, peresmian Pelabuhan Letung dan Sedanau adalah jawaban atas harapan masyarakat untuk mendapatkan akses transportasi yang lebih baik,” tambah Shelvy.

Baca Juga: ASDP Raih Penghargaan Inter–Island Transport & Logistic Connectivity of the Year di ILA 2025

Ke depan, ASDP berkomitmen untuk terus memperkuat konektivitas dari ujung barat hingga timur Nusantara, menghadirkan layanan penyeberangan yang aman, andal, dan berkelanjutan, serta menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di seluruh wilayah kepulauan Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: