Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina Patra Niaga Sumbagut Kirim Tangki Isi LPG dan BBM via Kapal ke Banda Aceh

Pertamina Patra Niaga Sumbagut Kirim Tangki Isi LPG dan BBM via Kapal ke Banda Aceh Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) terus mengupayakan penyaluran BBM dan  LPG ke wilayah Banda Aceh.  Sabtu dini hari tadi (6/12) Kapal Wira Loewisa mendarat di Pelabuhan Ulee Lheue, setelah melalui perjalanan sekitar 10 jam dari Lhokseumawe.

Kapal membawa 9 (sembilan) unit Truk Tangki  LPG (Skid Tank) yang dikirim dari Integrated Terminal Lhokseumawe serta tambahan 5 (lima) Mobil Tangki BBM untuk mendukung armada pendistribusian di Terminal Krueng Raya.

Walikota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal, S.E, turut mengawal kedatangan mobil tangki LPG dan BBM, didampingi Misbah Bukhori Sales Area Manager Retail Aceh.

"Inshaallah BBM aman di Krueng Raya, LPG sampai hari ini, pendistribusiannya untuk Banda Aceh, Aceh Jaya, Aceh Besar, Pidie dan Pidie Jaya. Saya harap bisa memenuhi kebutuhan untuk masyarakat dan beberapa lembaga yang membantu pemulihan di Aceh,"kata Illiza.

Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan untuk mengatasi tantangan distribusi di wilayah Pidie Jaya, Bireuen dan sekitarnya pasokan BBM dialihkan dari dari Terminal BBM Krueng Raya,  sementara pasokan LPG dari Integrated Terminal Lhokseumawe  didistribusikan menggunakan jalur laut.

"Kami menerapkan strategi emergency untuk percepatan distribusi, dengan menggunakan berbagai moda transportasi agar energi bisa diterima dengan cepat. Total LPG yang kami pasok ke Banda Aceh melalui kapal Wira Loewisa sebanyak 9 Skid Tank kapasitas 15 Ton dan 5 Mobil Tangki untuk memperkuat pendistribusian BBM di Terminal BBM Krueng Raya", jelas Fahrougi

Guna mendukung kelancaran distribusi BBM dan LPG, Pertamina terus berkoordinasi dengan berbagai pihak baik Pemda, BPBD, PUPR, TNI - POLRI, untuk melakukan pembukaan jalur di titik kritis, agar jalan dapat dilalui kembali dan dan mempercepat pasokan ke lokasi terdampak bencana.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: