WE Online, Jakarta - Presiden Jokowi resmi mendepak kader Partai Nasdem Tedjo Edhy Purdijatno sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan. Jabatan Tedjo dicopot dan digantikan oleh Staf Khusus Kepresidenan Luhut Pandjaitan.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Fraksi Partai Nasdem Syarief Abdullah Alkadrie mengaku partai nya tidak merasa kecewa atas keputusan Presiden Joko Widodo tersebut.
"Tidak kecewa dong. Presiden pastinya punya pertimbangan-pertimbangan ya. Saya rasa reshuffle sudah cukup baik," kata Syarief di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (13/8/2015).
Anggota Komisi II DPR itu menambahkan Nasdem sejak awal sudah berkomitmen bahwa partai besutan Surya Paloh itu berkoalisi tanpa syarat.
"Sejak awal Nasdem itu koalisi tanpa syarat," imbuhnya.
Syarief menilai selama menjabat menjabat sebagai Menkopolhukam selama 10 bulan, Tedjo dinilai telah bekerja maksimal.
"Pak Tedjo sudah memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara selama jadi Menteri. Jadi mungkin pertimbangannya Presiden punya tugas lain untuk Pak Tedjo, tapi saya belum tahu itu apa," tandas Syarief.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Achmad Fauzi
Advertisement
