Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kota Tangerang Raih Penghargaan Keselamatan Jalan di ajang Indonesia Road Safety Award 2015

Warta Ekonomi -

WE Online, Tangerang, - Kota Tangerang di Provinsi Banten kembali meraih penghargaan sebagai kota dengan Peningkatan Indeks Total Keselamatan Jalan di ajang Indonesia Road Safety Award 2015.

Berdasarkan hasil survey Adira Insurance dan Majalah SWA selaku penyelenggara dari tahun 2013 hingga 2015 indeks keselamatan di Kota Tangerang mengalami peningkatan.

Pada tahun 2013 indeks keselamatan ada di angka 3.07, meningkat pada tahun selanjutnya menjadi 3.44, dan pada Tahun 2015 ini kembali mengalami peningkatan di angka 3,62. "Angka kecelakaan di Kota Tangerang setiap tahunnya berhasil ditekan dengan berbagai upaya dan kerjasama melibatkan kepolisian," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Jumat (4/12/2015).

Dikatakannyaa, pihaknya telah berupaya secara penuh untuk menyediakan segala infrastuktur dan juga sistem yang dapat membantu pengendara dan warga agar dapat menikmati lalu lintas Kota dengan nyaman.

Misalnya saja Area Traffic Control System (ATCS), pembangunan jalan raya, pembuatan marka jalan, dan juga penyediaan Buslane telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

"Tinggal kesadaran masyarakatnya yang harus muncul, karena biar bagaimana tanggung jawab keselamatan juga menjadi tanggung jawab pribadi pengendara," ujarnya.

Untuk itu, dengan penghargaan yang didapatkannya kali ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat baik bagi instansinya juga bagi masyarakat. Sehingga kedepannya angka kecelakaan di Kota Tangerang dapat berkurang.

"Penghargaan yang kami terima belum akan menjadi prestasi yang menggembirakan bila masyarakatnya belum mau ikut didalamnya," paparnya.

Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan dalam sambutannya menjelaskan, permasalahan lalu lintas tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat saja, harus ada sinergitas yang baik antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Hal ini dikarenakan adanya kewenangan pemerintah dalam mengelola jalan dan lalu lintas yang tidak dapat diintervensi oleh pemerintah pusat.

Mentri mengingatkan jika kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Untuk itu dirinya sangat mengapresiasi pihak yang mampu membantunya menanggulangi permasalahan ini.

"Penyebab kematian terbesar di negara kita bukanlah HIV, ataupun kanker, melainkan kecelakaan lalu lintas," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: