WE Online, Jakarta - The British Chamber of Commerce in Indonesia (BritCham) berkolaborasi dengan Kadin Jawa Barat melakukan langkah konkret untuk misi perdagangan dan investasi yang akan dilaksanakan di Inggris pada April 2016.
The UK Visit Seminar yang digelar di Bandung dihadiri oleh lebih dari 40 pengusaha yang berlokasi di Jawa Barat dan mewakili sektor utama, seperti infrastruktur (fokus pada bidang maritim dan pelabuhan), pertanian dan teknologi, energi terbarukan, pariwisata, serta industri.
Acara ini diikuti oleh perwakilan Bank Indonesia yang menyampaikan regulasi terbaru berkaitan dengan ekonomi makro juga presentasi oleh BKPM Jawa Barat yang berfokus pada pedoman-pedoman investasi asing terkini. Kesimpulan dan penutupan dari seminar dilakukan oleh Direktur Eksekutif BritCham Chris Wren.
Direktur Eksekutif dari BritCham Chris Wren menjanjikan untuk mengerahkan dukungan dari 53 kamar dagang regional yang bertempat di UK untuk mencari partner komersial yang sesuai dengan peluang bisnis di Jawa Barat.
"Kami ada di Bandung dan mengadakan acara ini karena kami berpendapat bahwa Jawa Barat merupakan salah satu pusat kegiatan dari wilayah Jawa dan memiliki lokasi yang sangat strategis di ASEAN, khususnya untuk menghadapi MEA," katanya dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (13/3/2016).
Wren mengatakan pihaknya membuka kesempatan luas bagi investor/pengusaha Inggris dalam berinvestasi dan melakukan perdagangan di Jawa Barat.
"Kami sangat mendukung pengusaha Indonesia yang bertempat di Jawa Barat agar dapat menjadi agen dan distributor dari pengusaha Inggris untuk menjadi pelopor pengguna teknologi terdepan dari Inggris," ujarnya.
Ia menyampaikan langkah berikutnya adalah sebuah misi di mana 20 pebisnis Jawa Barat meluangkan waktunya untuk misi perdagangan dan investasi ke Inggris beberapa hari sebagai rangkaian dari program Indonesia to the UK sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan kunjungan kerja di pertengahan April mendatang ke Inggris.
Chris menambahkan bahwa pada saat ini adalah waktu yang tepat bagi media Inggis menaruh fokusnya pada Indonesia.
"Indonesia akan berada dalam radar dan menjadi perhatian yang cukup besar di Inggris saat ini," tegasnya.
Sementara itu, Ketua BritCham Adrian Short mengonfirmasikan Kedutaan Inggris baru saja menempatkan sumber daya pengembangan bisnis ke Bandung sebagai komitmen yang menjadi bagian dan dari Kadin Jawa Barat/BritCham sesuai dengan perjanjian kerja sama yang telah disepakati tahun lalu.
"Itu merupakan bagian pertama. Tahap selanjutnya adalah menemukan bisnis yang sesuai untuk pebisnis Inggris dan Indonesia. Tahap ketiga yaitu, membawa mereka, pengusaha Inggris ke Jawa Barat Mei mendatang sebagai kunjungan balasan, yaitu misi perdagangan dan investasi untuk menunjukkan komitmen dan keseriusan," paparnya.
Untuk berpartisipasi dalam program UK Visit, sebutnya, para pebisnis diharuskan untuk mendemonstrasikan peluang untuk diinvestasi ada dan jelas dan juga mengidentifikasikan mitra yang mereka ingin cari di Inggris.
"BritCham dan program UK Visit akan didukung penuh oleh Bank Indonesia dan BKPM di London," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement