BMKG: Curah Hujan Berkurang pada April

Warta Ekonomi -

WE Online, Manado - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan curah hujan di Sulawesi Utara (Sulut) akan berkurang pada April 2015, kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Nurhadi.

"Di bulan tersebut (April) adalah persiapan memasuki musim kemarau. Nah curah hujan mulai berkurang bila dibandingkan dengan saat ini," katanya di Manado Minggu (1/3/2015).

Nurhadi mengatakan intensitas hujan yang terjadi di bulan Februari adalah satu rangkaian siklus hujan yang dimulai sejak bulan Desember, dan mash akan terus terjadi hingga memasuki transisi musim kemarau April-Oktober.

Dia memerkirakan curah hujan pada bulan Februari setinggi 360 milimeter, dan tidak akan berbeda jauh dengan curah hujan di bulan ini 355 milimeter, artinya intensitas hujan yang terjadi di bulan Februari diperkirakan hampir sama dengan bulan Maret.

Karena itu harap dia, warga yang bermukim di bantaran daerah aliran sungai maupun bebukitan atau daerah curam, lebih berhati-hati karena volume air sungai dan longsor berpeluang terjadi di Provinsi Sulut.

"Kalau memang lagi hujan deras, lebih baik segera mengungsi ke tempat yang lebih aman sehingga terhindar banjir dan longsor. Peluang hujan di bulan ini masih bisa terjadi," ujarnya.

Sebagaimana data prakiraan cuaca BMKG hari ini, rata-rata kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Utara akan diguyur hujan dengan intensitas ringan dengan kecepatan angin diperkirakan 16-25 kilometer per jam. (Ant)