Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Saham CBS Jatuh Meski Laba Kuartalan Penuhi Target Wall Street

Oleh: ,

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Keuntungan pada iklan dan menguatnya penjualan internasional untuk acara televisi membuat laba CBS Corp naik seiring dengan ekspektasi Wall Street. Kata laporan perusahaan seperti dikutip dari laman Channel NewsAsia di Jakarta, Senin (15/2/2016).

Namun, saham perseroan turun 3,6 persen menjadi US$ 42 pada perdagangan after-hours, setelah sesi sibuk untuk pasar secara keseluruhan. CBS dan perusahaan media lainnya berada di bawah tekanan untuk menunjukkan apakah mereka dapat bertahan dan berkembang ketika penonton muda mulai berpaling dari televisi.

Pemilik Showtime dan CBS Sports Networks, stasiun radio dan penerbit Simon & Schuster telah meluncurkan paket berlangganan berbasis web, CBS All Access. Sementara, konferensi para eksekutif dengan para analis mengatakan produk langganan tersebut akan mulai memberi "dampak positif" pada hasil keuangan tahun ini.

CEO Les Moonves mengatakan dia tidak berencana untuk mengubah strategi dan Redstone telah memberinya "kewenangan bebas" selama bertahun-tahun untuk terus menjalankan bisnisnya seperti biasa, katanya kepada analis.

Diketahui, pendapatan iklan yang biasanya terkuat pada kuartal keempat 2015, naik sedikit menjadi US$2,16 miliar. Iklan di jaringan CBS naik delapan persen, tetapi stasiun televisi lokal menghadapi perbandingan yang sulit dengan tahun sebelumnya.

Konten lisensi dan distribusi pendapatan naik lebih dari 16% untuk menembus US$ 1 miliar pada kuartal keempat, terhitung sekitar 28% dari total pendapatan pada tahun 2015 dan mencerminkan peningkatan perizinan acara televisi luar negeri.

CBS telah berupaya untuk tidak terlalu mengandalkan pendapatan pada iklan yang dapat bergejolak karena ketergantungannya pada olahraga populer atau peristiwa politik. Perusahaan ini lebih fokus pada layanan berlangganan online seperti CBS All Access dan berinvestasi pada konten premium baru.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: