Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ratan Tata Ditunjuk Jadi Ketua Interim Tata Sons

Oleh: ,

Ratan Tata Ditunjuk Jadi Ketua Interim Tata Sons Kredit Foto: Theguardian.com
Warta Ekonomi, Pekanbaru -

Dewan direksi Tata Sons, yang merupakan perusahaan induk dari Tata Group, secara tak terduga menggantikan posisi Cyrus Mistry sebagai ketua.

Mengutip BBC di Jakarta, Rabu?(26/10/2016), Ratan Tata dinobatkan sebagai ketua interim, sembari menunggu komite seleksi menemukan pengganti permanen. Komite tersebut akan menyelesaikan proses seleksi dalam empat bulan.

Mistry merupakan ketua keenam dari Tata Sons, yang berusia hampir 150 tahun. Ia adalah putra bungsu dari Pallonji Mistry, seorang taipan konstruksi India. The Shapoorji Pallonji Group memiliki 18 persen saham Tata Sons, menjadikannya sebagai pemegang saham terbesar.

Ratan Tata adalah ketua sebelumnya dan menjabat selama lebih dari dua dekade sampai ia mengundurkan diri pada tahun 2012 di usianya yang ke 75. Mistry telah ditunjuk untuk menggantikannya lebih dari satu tahun sebelum ia pensiun.

Tata Sons memiliki Jaguar Land Rover, Tetley Tea serta Pierre Hotel New York. Kelompok usaha ini merupakan salah satu konglomerat tertua India dan memiliki lebih dari 100 perusahaan, termasuk Tata Motors, Tata Power dan raksasa IT Tata Consultancy Services.

Tata mempekerjakan hampir 7.000 pekerja di seluruh Wales, termasuk lebih dari 4.000 pekerjannya berasal dari Port Talbot, selatan Wales.

Menurut analis, situasi ini mungkin merupakan pergolakan terbesar yang sedang dialami perusahaan India dalam beberapa tahun terakhir. Pencopotan Mistry merupakan langkah yang tiba-tiba dari perusahaan yang biasanya sangat tertutup dan menjaga citra dan reputasi di mata publik.

Selama masa kepemimpinan Ratan Tata, kelompok usaha tersebut telah membuat banyak keputusan berani, di antaranya pengambilalihan Corus Steel dan Jaguar Land Rover. Beberapa keputusan telah terbayar lunas, namun lainnya masih banyak membutuhkan biaya bagi perusahaan. JLR telah berubah menjadi perusahaan yang menguntungkan, namun Tata Steel telah menderita kerugian besar di Inggris.

Didirikan sebagai perusahaan perdagangan oleh Jamsetji Tata di tahun 1868, Tata Sons merupakan pemilik dari nama Tata dan merek dagang Tata yang terdaftar di India serta di beberapa negara lain, yang digunakan oleh perusahaan Tata terkait dengan produk dan jasa yang dihasilkannya. Sekitar 66 persen dari nilai kapital Tata Sons dipegang oleh badan filantropi publik yang didirikan oleh anggota keluarga Tata, yakni Sir Dorabji Tata Trust dan Sir Ratan Tata Trust.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: