Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bos Bursa Tak Lolos Seleksi DK OJK Tak Akan Pengaruhi Pasar

Bos Bursa Tak Lolos Seleksi DK OJK Tak Akan Pengaruhi Pasar Kredit Foto: Annisa Nurfitriyani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nama Bos Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio tak tercatat dalam daftar 35 peserta yang lolos seleksi Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahap II. Namun, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat berhasil melaju ke tahap selanjutnya.

Analis Bina Artha Securities, Reza Priyambada menilai tidak lolosnya Tito dalam seleksi tahap II DK OJK tak akan memberikan pengaruh yang signifikan ke pasar modal.

?Belum ada pengaruhnya. Karena kemarin dua direksi daftar ke OJK gak ada pengaruhu ke pasar,? ujarnya, saat dihubungi di Jakarta, Senin (27/2/2017).

Pasalnya, tidak lolosnya Bos Bursa tersebut bukan dikarenakan Ia memilliki suatu kasus tertentu. Sehingga, hal ini tidak akan berpengaruuh ke pasar. ?Kalau tidak terpilihnya karena ada kasus itu baru menjadi pertanyaan buat investor,? jelasnya.

Selain itu, Reza melihat kondisi pasar modal Indonesia saat ini lebih cenderung dipengaruhi oleh sentimen yang berasal dari luar negeri. Jadi hal-hal semacam ini dinilai tidak akan mempengaruhi pasar. ?Sentimen semacam ini tertutup atau diimbangi oleh sentiment lain, seperti sentimen global,? tukasnya.

Untuk diketahui, dari hasil pengumuman yang diterbitkan Pansel DK OJK, tercatat sebanyak 35 nama lulus seleksi dari 107 nama yang sebelumnya lulus seleksi tahap I. Dari 35 nama tersebut, Pansel DK OJK hanya meluluskan satu calon dari BEI yakni, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat. Sedangkan Direktur Utama BEI, Tito Sulistio dan Kepala Divis Riset BEI, Poltak Hotraderom tak lolos ke tahap selanjutnya.

Padahal sebelumnya, Tito telah membeberkan beberapa rencananya jika Ia terpilih menjadi DK OJK. Salah satu rencana Tito yakni mempermudah akses bagi para pelaku pasar modal. Para pelaku pasar modal yang dimaksudkan Tito yakni, investor, broker dan lainnya.

?"Kita tidak ada target, melamar saja. That's it itu saja. Nemenin ibu. Fokus kalau di OJK kemudahan akses untuk broker," ujarnya, beberapa watu lalu.

Bahkan, Tito yang memang telah lama berkecimpung di dunia pasar modal tak memungkiri jika terpilih menjadi DK OJK dia akan fokus kepada pasar modal. Ia pun berencana untuk memperbanyak perusahaan yang masuk ke pasar modal baik perusahaan di yang berasal dari dalam negeri maupun perusahaan dari luar negeri.

"Indonesia kan gede, bukan perusahaan kecil dan besar. Kita juga daerah, digitalisasi. Semua digitalisasi untuk IPO, orang daftar di Medan bisa mendaftar digitalisasi untuk IPO," tutup ?Tito.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: