Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kuartal I, Penjualan Minuman Ringan Jeblok

Kuartal I, Penjualan Minuman Ringan Jeblok Kredit Foto: Unsplash/Alisa Anton
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pertumbuhan penjualan minuman ringan selama kuartal I 2017 negatif hingga 3% bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Ketua Asosiasi Industri Minuman Ringan (Asrim) Triyono Pridjosoesilo mengungkapkan penurunan kinerja itu salah satunya disebabkan penurunan daya beli masyarakat

"Penyebabnya memang banyak, tapi yang utama adalah daya beli konsumen rumah tangga, ini dampaknya langsung pada penjualan minuman ringan. Dari volume penjualan di kuartal I-2017 itu minus," Kata dia di Jakarta, kemarin.

Menurut dia hampir seluruh jenis minuman ringan turun penjualannya. Jenis minuman yang tercatat paling turun adalah minuman bersoda yakni lebih dari 15%. Untuk penjualan minuman energi olahraga dan susu tercatat masih positif di atas 15% dari kuartal I tahun lalu.

Sedangkan dari sisi investasi, industri makanan dan minuman (mamin), termasuk minuman ringan siap saji di dalamnya, masih menjadi salah satu penyumbang investasi yang signifikan. Dari data realisasi triwulan I-2017 dari Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM), menunjukkan sektor ini menyumbang nilai investasi sebesar Rp18,5 triliun.

"Dari data yang ada dapat dilihat bahwa para investor asing masih ragu untuk berinvestasi di sektor ini, diaman sebagian besar investasi masih didominasi oleh PMDN," ujarnya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: