WE Online, Jakarta - Perusahaan pemilik gerai Watson, PT Duta Intidaya pada tahun ini berniat untuk membuka lagi 20 gerai baru. Rencana tersebut dilakukan perseroan agar dapat menggarap konsumen lebih banyak lagi di seluruh Indonesia.
Presiden Direktur Lilis Mulyawati mengatakan bahwa ke-20 gerainyang akan dibuka perseroan di tahun ini akan tersebar di pulau Jawa dan di luar pulau Jawa.
"Ekspansi saat ini kami fokuskan di daerah Jawa tahun ini 14 sampai 20 toko. Tahun ini ada lima toko di luar Jawa, lima dari 20 toko itu," katanya di Jakarta, Selasa (31/5/2016).
Perseroan berharap bahwa dengan adanya penambahan gerai akan dapat meningkatkan penjualan ritel perseroan di produk-produk kesehatan dan kecantikan. Selain menambah gerai, perseroan juga akan masuk ke e-commerce dengan bekerja sama dengan Lazada dan juga Gojek.
"Fokus kami ke depannya adalah e-commerce. Kita kerjasama dengan lazada dan Gojek. Ke depannya kita akan lakukan e-commerce sendiri awal tahun 2017," terangnya.
Seluruh dana untuk melaksanakan ekspansi perseroan di tahun ini akan berasal dari dana hasil penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di pasar modal. Perusahaan pemilik merek Watsons di Indonesia ini akan menerbitkan sebanyak 478,04 juta saham baru atau sekitar 23 persen dari modalnya setelah penawaran umum.
Lilis mengatakan bahwa pelaksanaan IPO ini akan dilaksanakan perseroan di semester pertama tahun ini. Perseroan menawarkan harga pada kisaran Rp 170 per saham hingga Rp 190 per saham. Artinya, perseroan akan mengantongi dana sebesar Rp 81,26 miliar hingga Rp 90,82 miliar.
"Kami akan menawarkan saham sengan harga Rp 170-190 per saham. Danannya akan kami gunakan untuk akan ekspansi dan bayar utang," ujarnya.
Nantinya, dana hasil IPO akan dialokasikan perseroan sebesar 35 persen untuk melakukan pembayaran seluruh utang bank jangka pendek di HSBC sejumlah Rp 29 miliar dan 65 persen untuk ekspansi perseroan seperti penambahan toko dan untuk pengembangan e-commerce. Dalam aksi ini perseroan menunjuk PT Trimegah Securities Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Di mana, masa penawaran akan dilakukan mulai hari ini hingga 6 Juni 2016. Pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diharapkan akan diperoleh pada 15 Juni 2016. Adapun, masa penawaran umum dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal 17 sampai dwngan 21 Juni 2016 dan pencatatan saham (listing) direncanakan akan terlaksana pada tanggal 28 Juni 2016.
Dalam aksi ini perseroan juga mengalokasikan sebagian saham yang ditawarkan untuk program alokasi saham kepada karyawan (ESA) dengan mengikuti aturan penawaran yang berlaku.
Sekedar informasi, saat ini perseroan memiliki sebanyak 47 gerai yang tersebar di Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Adapun luas area penjualan gerai perseroan sekitar 8.900 meter persegi dan didukung ileh satu gudang dengan luas sekitar 2.160 meter persegi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: