WE Online, Jakarta - Silvana Regina Sutanto yang merupakan pewaris tahta Wings Group dilaporkan tewas dalam sebuah ledakan di Alaska, Amerika Serikat, Kamis (26/5/2016) lalu.
Gabriella Da Silva dari Wings Group Holding membenarkan Silvana Regina Sutanto tewas di negeri Paman Sam. Ia mengatakan jenazah akan dibawa ke tanah air, namun belum bisa dipastikan waktu kepulangannya.
"Silvana Sutanto meninggal dalam sebuah kecelakaan di Alaska, AS," katanya kepada wartawan sebagaimana dikutip di Jakarta, Selasa (7/6/2016).
Disampaikan, tujuan Silvana Sutanto berkunjung ke Amerika Serikat adalah untuk menghadiri kelulusan anaknya yang menempuh pendidikan di sana. Seraya menghadiri kelulusan tersebut, ia memutuskan untuk jalan-jalan dan menyewa salah satu kabin atau semacam villa di Alaska.
Di kabin yang terbuat dari kayu tersebut kecelakaan terjadi ketika?gas kompor meledak. Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 4.00 pagi waktu setempat. Dilaporkan, pasukan penyelamat tidak bisa terbang ke lokasi karena keterbatasan jarak pandang.
Sementara itu, Alaska Dispatch News mengatakan setidaknya satu polisi satwa liar, dua polisi negara bagian, dan wakil marshal pemadam kebakaran dikirim dengan kapal patroli. Api di pondok baru berhasil dipadamkan pada pukul 10:45 siang waktu setempat.
Adapun,?Silvana Regina Sutanto adalah direktur dari lima perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan dan investasi di Singapore termasuk United Wealth Industries, The Inspiration Shop, dan Universal Wellbeing.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: