Huawei Bakal Salip Apple Sebagai Produsen Smartphone Terbesar Kedua Dunia
Raksasa teknologi asal China, Huawei Technologies Co. Ltd, ingin menjadi produsen smartphone terbesar kedua di dunia dalam dua tahun kedepan, demikian menurut CEO consumer business group Huawei Richard Yu pada Kamis (4/112016).?
Huawei yang awalnya merupakan perusahaan penyedia solusi jaringan teknologi telekomunikasi dan berhasil menguasai sebagian pasar dunia, kini mulai melahap pangsa pasar perangkat konsumen hanya dalam beberapa tahun. Huawei saat ini berada di urutan ketiga sebagai produsen smartphone terbesar di dunia setelah Apple Inc dan Samsung Electronics yang menduduki puncak dengan nilai pasar US$ 400 miliar.
"Empat tahun lalu, ketika kami mengumumkan bahwa ingin menjual ponsel, orang mengatakan kami gila. Ketika kami mengatakan ingin menjual 100 juta ponsel, mereka bilang kami gila," kata Yu, pada acara peluncuran di Munich, Jerman, seperti dikutip dari laman?Reuters?di Jakarta, Jumat (4/11/2016).
Huawei pada Kamis (3/11) resmi memperkenalkan perangkat unggulan terbarunya, sebuah ponsel premium baru, yang akan dijual seharga ? 699. Sementara untuk versi yang dikembangkan oleh Porsche Design akan dibanderol senilai ? 1.395.
Ponsel ini memiliki fitur kecerdasan buatan terbaru, yakni dapat belajar mengenai kebiasaan pengguna dan secara otomatis menempatkan aplikasi yang paling sering digunakan agar mudah dijangkau.
Huawei adalah produsen smartphone terbesar ketiga di dunia pada kuartal ketiga dengan angka pengiriman sebanyak 33,6 juta unit, atau memimpin 9 persen pangsa pasar, menurut perusahaan riset Strategy Analytics.
Apple masih unggul jauh dengan angka pengiriman sebesar 45,5 juta perangkat, atau memimpin 12 persen pangsa pasar. Sementara Samsung adalah pemimpin dunia dengan angka pengirimian sebanyak 75,3 perangkat dan memiliki 20,1 persen pangsa pasar.
"Kami akan mengungguli Apple langkah-demi-langkah, inovasi-demi-inovasi," kata Yu, yang memprediksi dapat meningkatkan posisi Huawei seiring dengan pergeseran teknologi.
"Akan ada lebih banyak kesempatan. Kecerdasan buatan, virtual reality, augmented reality," katanya. "Hal ini seperti mengendarai mobil. Di setiap kurva atau gilirannya, ada kesempatan untuk menyalip kompetisi."
Ponsel baru, yang dijuluki Huawei Mate 9 disebut sebagai penerus dari ponsel berdimensi 6 inci pendahulunya, yaitu Mate 8. Ponsel pintar ini hadir dengan bodi berbalut bahan metal dan dilengkapi dengan kamera belakang ganda karya Leica. Yu berharap, perangkat unggulan terarunya dapat membuat gebrakan di pasar Eropa seperti Jerman, Perancis, dan Inggris. Di Finlandia, Huawei menduduki peringkat nomor satu.
Dengan situasi dimana Apple tengah berjuang untuk hadir dengan desain kejutan dan Samsung yang terguncang dengan penarikan kembali ponsel unggulannya Galaxy Note 7, Yu mengatakan Huawei memiliki kesempatan besar untuk dapat mencapai targetnya.
"Selangkah demi selangkah, kami akan memenangkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan. Ini adalah mengenai kepercayaan dan loyalitas," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gregor Samsa
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: