Kabupaten Karawang rebut juara pertama, dalam pagelaran Pasanggiri Angklung 2016, di Teater Tertutup Balai Pengelolaan Taman Budaya Provinsi Jawa Barat Bandung. Juara II ditempati Kab. Subang, juara III direbut Kota Tasikmalaya. Sedangkan juara harapan I Kab. Bandung Barat, harapan II Kab. Indramayu, harapan III Kab Majalengka. Sementara untuk juara favorit diraih Kota Bandung.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Ida Hernida SH M.Si dalam sambutannya mengatakan diharapkan dengan adanya kegiatan yang diikuti 23 Kab/Kota se-Jawa Barat ini muncul bibit-bibit baru ahli-ahli angklung kawakan, yang tidak hanya dari angklung Saung Udjo saja, tapi muncul lagi dari generasi muda lainnya. Angklung harus terus menerus dilestarikan.
?Pesan pak gubernur secara khusus disampaikan agar pasanggiri setiap tahun harus dilaksanakan, karena pasanggiri ini adalah salah satu seni budaya masyarakat Jawa Barat. Kalau bukan kita siapa lagi yang melestarikan angklung,? kata Ida Hernida dalam sambutannya, di Taman Budaya Jabar, Bandung Kamis (10/11/12)
Angklung, lanjutnya, telah diakui UNESCO, sebagai kekayaan dari masyarakat Jawa Barat. Pemerintah Provinsi Jabar mempunyai tugas untuk melestarikan seni budaya dan hal inipun perlu didukung oleh seluruh masyarakat Jawa Barat.
?Saya sangat berharap hadir lagi udjo-udjo baru kedepannya, termasuk juga konduktor-konduktor baru. Negara lain seperti Inggris, Belanda dan Australia sudah meminta konduktor angklung, untuk bisa mengajar angklung disana. Ini bisa menandakan kalau angklung disukai juga oleh masyarakat di luar negeri,?pungkasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: