Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        OJK Harapkan Komisaris Baru Benahi Kinerja Bank Sulutgo

        OJK Harapkan Komisaris Baru Benahi Kinerja Bank Sulutgo Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Manado -

        Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berharap komisaris dan direksi baru PT Bank Sulawesi Utara dan Gorontalo (Sulutgo) tersebut mampu membenahi kinerja bank ini.

        "Kami berharap pembenahan yang berarti akan terjadi di PT Bank Sulutgo sehingga lebih berkualitas," kata Kepala OJK Sulut Gorontalo dan Maluku Utara Elyanus Pongsoda di Manado.

        Elyanus mengatakan dengan visi dan misi yang baru bersama OJK dan pemegang saham pengendali dan lainnya diharapkan secepatnya mengembangkan kinerja Bank Sulutgo. Baik sumber daya manusia yang harus ditingkatkan kualitasnya, layanannya kepada masyarakat harus secepatnya diperbaiki agar Bank Sulutgo menjadi yang terbaik di daerah sendiri.

        "Ekspansi layanan harus terus dilakukan agar kepercayaan masyarakat kepada Bank Sulutgo akan semakin tinggi," jelasnya.

        Apalagi, katanya, peningkatan kredit di Bank Sulutgo kelihatannya stagnan.

        "Kami harap penyaluran kredit ke sektor produktif oleh Bank Sulutgo terus ditingkatkan sehingga dampak ke pertumbuhan ekonomi daerah akan lebih besar," jelasnya.

        Bank Sulutgo, katanya, jangan hanya menyalurkan kredit lebih besar ke konsumtif namun harus ke produktif, setidaknya seimbang.

        "Karena, dampak sektor produktif cukup besar ke daerah," jelasnya.

        Diharapkan dengan komisaris dan direksi yang baru dan telah dinyatakan lulus fit and proper test (FPT) atau uji kelayakan dan kepatutan dapat mewujudkan harapan pemegang saham dan masyarakat Sulut dan Gorontalo.

        Direktur Utama PT Bank Sulutgo Jeffry Dendeng kemudian direksi lainnya yakni Welan Palilingan, Meiki Taliwuna, Maudy Revino Pepah dan Machmud Turuis. Sedangkan lima komisaris yakni sebagai Komisaris Utama Sanny Parengkuan, kemudian anggota komisaris lainnya yakni Max Kembuan, Peggy Mekel, Rustam Akili dan Frederik Worang. (Ant).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Leli Nurhidayah

        Bagikan Artikel: