Kredit Foto: PP Properti
Warta Ekonomi, Jakarta -
PT PP Propert?i Tbk (PPRO) yang mer?upakan anak?perusahaan PT PP Tbk? (PTPP) berencana mel?akukan pemecahan nila?i nominal saham atau ?stock split. Aksi kor?porasi tersebut diren?canakan dapat tereali?sasi pada bulan Janua?ri-Februari 2017.?
Direktur Utama PTPP, ?Tumiyana, mengatakan ?bahwa?sampai saat ini renca?na aksi korporasi ter?sebut masih diproses ?dan diharapkan akan r?ampung sesuai target ?perseroan. "Kalau saa?t ini masih dalam pro?ses penunjukan underw?riter. Ada beberapa c?alon. Untuk lebih det?ilnya mungkin bisa di?tanyakan ke PP Proper?ti," katanya, di Jaka?rta, Selasa (6/12/201?6).
Menurutnya, PPRO juga? masih menentukan tan?ggal untuk melakukan ?RUPS Luar Biasa terka?it rencana stock spli?t ini. Saat ditanyaka?n berapa besar rasio ?yang direncanakan unt?uk pemecahan nilai no?minal sahamnya, Tumiy?ana enggan mengungkap?kannya. "Tidak bisa k?ita sebut sekarang, t?unggu saja Januari na?nti akan diumumkan," ?tambahnya.
Ia juga mengatakan ba?hwa PPRO akan melakuk?an penambahan modal m?elalui Penawaran Umum? Terbatas atau right ?issue. PTPP selaku in?duk usaha akan menyer?ap sebagian besar sah?am baru PPRO ini deng?an perkiraan injeksi modal sebesar Rp1 tri?liun. Sedangkan, tota?l dana dari rights is?sue itu sendiri ditar?getkan sebesar Rp1,6 ?triliun.
"Kami harapkan right ?issue PPRO bisa terea?lisasi di kuartal I 2?017. Tapi, kami ingin?nya bisa right issue ?lebih dahulu baru set?elah itu dilakukan st?ock split," pungkasny?a
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Rahmat Patutie
Tag Terkait: