Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening Kota Bandung menargetkan pertumbuhan jumlah pelanggan hingga 190 ribu. Direktur Utama PDAM Tirtawening Bandung, Soni Salimi mengatakan tahun depan kinerja PDAM harus lebih baik dari sekarang, khususnya pertumbuhan jumlah pelanggan harus lebih tinggi dibandingkan dengan sebelumnya.?
"Resolusi tahun depan harus lebih baik dari sekarang, artinya kalau kita sekarang memiliki pelanggn 150 ribu pelanggan maka target tahun 2017 mencapai 190 ribu pelanggan," katanya kepada wartawan di Bandung, Jumat (16/12/2016)
Durasi penggiliran pun, sambung Soni akan diperpanjang dari dua hari sekali menjadi satu hari sekali. Pada 2017, PDAM akan membangun 6 instalasi kecil, meliputi kawasan Bandung timur 4 titik dan Bandung Barat 2 titik yang memiliki kapasaitas 20 liter per detik.
"Intesitas penggiliran pun akan kita rubah, yang dulunya 4 jam menjadi 8 jam, mudah-mudahan PDAM bisa mendapatkan sumber dananya,"sambungnya.
Terkait tingkat kebocoran air di Bandung yang mencapai 30 persen, dikatakan Soni, adanya kerjasama dengan pihak luar negeri seperti Manilla Water, pihaknya optimis pada 2017 bisa menekan tingkat kebocoran air hingga 20 persen.
"Kalau sekarang kebocoran air di Bandung sampai 30 persen, dengan mengaet Manila Watter, Insya Allah bisa ditekan hingga 20 persen,"pungkasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Rahmat Patutie
Tag Terkait: