Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) menargetkan Partai Hanura masuk tiga besar partai pemenang pemilu 2019. Pria yang biasa disapa OSO ini akan menerapkan sistem lima (5) S di dalam internal partai, yakni?strategic, structure, skill, system, dan?speed.
?Kalau kita berpegang pada lima S ini partai paling kecil, bisa lima besar, paling kecil itu. Bisa-bisa tiga besar. Tetapi, kalau lebih dari itu,?kan?bukan salah saya, tetapi rakyatnya yang cerdas? ujar OSO di, Jakarta, akhir pekan lalu.
OSO menilai rakyat sekarang sudah tidak bisa dipaksa-paksa untuk memilih partai tertentu. Menurutnya, rakyat di era saat ini sudah menggunakan hati nuraninya untuk memilih pemimpin. ?Biarkanlah generasi itu memilih sesuai dengan hati nuraninya. Jangan dipaksa, kalau ketemu dengan hati nuraninya, maka ketemulah dengan kita,? ungkap dia.
OSO juga siap menampung siapa pun yang mau berpartisipasi dan bergabung dengan partai Hanura. Diketahui, beberapa anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan juga loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sudah menyatakan kesiapannya masuk Hanura. Selain itu, kata OSO, sejumlah pengurus Himpunan Kerukunan Tani Indonesia juga diajak masuk ke Hanura.
?HKTI Insya Allah pasti ada. Saya tidak larang ikut serta. Kita masih tampung,? tutur dia.
Sementara Wiranto sendiri mengaku optimistis bahwa Partai Hanura akan menjadi partai besar di bawah kepemimpinan OSO. Menurut Wiranto, OSO dengan gerbongnya yang memiliki jaringan yang luas akan menambah kekuatan baru di Hanura.
?Kekuatan Hanura sekarang ini justru ketika Oesman Sapta jadi Ketua Umum dan masuk?enggak?sendirian. Bawa gerbong-gerbong yang jaringannya sangat banyak dan sangat luas. Itulah organisasi modern,? ungkap Wiranto.
Wiranto mengaku sudah mengenal lama dengan OSO, bahkan sudah saling kenal hati masing-masing. Dia juga sempat menceritakan bagaimana kerja sama antara dirinya dengan OSO di organisasi Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) pada tahun 1996 yang menghasilkan prestasi gemiling untuk Indonesia.
?Misalnya, di tingkat ASEAN, kita bisa menghasilkan 14 medali emas dari 20 yang dipertandingkan. Itu sesuatu yang luar biasa. Saya yakin kepaduan itu, kita bawa sampai sekarang,? tutur dia.
Sekarang, dirinya dan OSO berkomitmen untuk membesarkan Partai Hanura yang pada waktunya akan bermanfaat untuk bangsa dan negara. Pasalnya, Partai Hanura bisa mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang memiliki hati nurani.
?Pak Oesman ini sudah berkecukupan. Saya juga sudah selesai. Tetapi pengabdian terakhir kita adalah membesarkan Partai Hanura untuk menghasilkan pemimpin bangsa yang memiliki hati nurani. Itu komitmen kita,? pungkas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: