Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan pihaknya mendorong keadilan sosial bagi seluruh warga Jakarta seperti akses pendidikan yang merata. "Basuki-Djarot tugasnya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, bagi seluruh rakyat Jakarta," kata Djarot, Jakarta, Senin (9/1/2017).
Mewujudkan keadilan sosial untuk akses pendidikan bukan berarti semua warga baik yang mampu maupun yang kurang mampu mendapatkan subsidi dari pemerintah, kata Djarot. Mereka yang berhak mendapatkan subsidi adalah warga yang kurang mampu sehingga pendidikan dapat diakses oleh semua orang bukan hanya oleh mereka yang memiliki uang atau yang tergolong mampu.
Djarot menekankan biaya sekolah gratis harus ditujukan bagi mereka yang kurang mampu sementara warga yang mampu dapat membiayai sendiri pendidikan anaknya. "Semua gratis juga tidak bagus. Yang mampu biar bayar, yang tidak mampu kita subsidi. Itu keadilan sosial," tuturnya.
Djarot mengatakan warga yang sebenarnya tergolong mampu dalam segi keuangan tidak boleh memanfaatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP). "Dia yang mampu justru dapat (KJP), yang tidak mampu tidak dapat, ini tidak adil," tuturnya.
Dia mengimbau setiap warga yang kurang mampu segera mengurus KJP untuk anaknya agar dapat melanjutkan pendidikan tanpa terhambat biaya. "Jadi kalau ada warga yang seharusnya dapat KJP tapi tidak dapat tolong dibantu supaya anak-anak bisa sekolah terus," tuturnya.
Anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa harus dapat mengenyam pendidikan untuk meraih masa depan yang cerah. "Kita subsidi supaya biaya hidupnya turun dan dia (warga) bisa punya tabungan," ujarnya. (ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sucipto