Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno mengatakan sebanyak 150 ribu relawan dikerahkan untuk menurunkan spanduk yang bernada provokatif.
Dia Menyayangkan adanya aksi kampanye hitam yang dikerjakan pihak-pihak tidak bertanggung jawab dengan menggunakan spanduk.
"Kita sudah mengerahkan 150.000 relawan untuk menurunkan spanduk yang tidak terotorisasi menebar provokasi di seluruh wilayah Jakarta," kata Sandiaga di Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2017).
Spanduk berisi fitnah itu diketahui ditemukan di beberapa titik di Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan dan hal tersebut sudah langsung ditangani oleh Tim Sukses Anies-Sandi, katanya.
"Kita meminta kepada seluruh pihak untuk bersama mewujudkan pilkada yang baik dan kondusif tanpa ada serangan-serangan berbau fitnah," kata Sandiaga.
Dia meminta agar tidak terpecah belah, harusnya membuat suasana kondusif. Bukan malah memasang spanduk- spanduk yang tidak bertanggung jawab, katanya.
Pada putaran kedua pilkada DKI Jakarta pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno akan bersaing menghadapi petahana pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok adalah terdakwa kasus penistaan agama yang kini tengah menjalani persidangan pengadilan di Jakarta, dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: