Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BSM Gelar Tarhib Ramadhan dan Santunan 10 ribu Anak Yatim

        BSM Gelar Tarhib Ramadhan dan Santunan 10 ribu Anak Yatim Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menyambut Ramadhan, PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menggelar acara ?Tarhib Ramadhan? di Jakarta. Acara yang diikuti oleh jajaran Direksi, SEVP, dan Dewan Pengawas Syariah (DPS) tersebut juga dipenuhi oleh lebih dari 3 ribu pegawai dan keluarga.

        Ada banyak kegiatan untuk memeriahkan acara, seperti jalan santai, senam bersama, pelayanan cek kesehatan gratis, tausyiah, hiburan dan kids zone. Aneka bazar termasuk gerai produk dan layanan BSM juga tersedia di acara ini.

        Sebagai implementasi program BSM Mengalirkan Berkah, BSM juga memberikan santunan kepada 10ribu anak yatim di acara ini. Senior Executive Vice President (SEVP) BSM, Niken Andonowarih menyampaikan, Tarhib Ramadhan adalah awal dari rangkaian kegiatan Ramadhan BSM yang tahun ini mengusung tema ?Sukses dan Berkah Bersama BSM?.

        ?Insya Allah selama bulan suci kami akan menyelenggarakan banyak kegiatan diantaranya Zona Berkah, BSM Syiaran, kegiatan CSR, Mudik Berkah, dll,? ?kata Niken.

        Acara BSM Syiaran (Syiar dan Berbagi Keberkahan) merupakan kegiatan pemberdayaan ekonomi umat di area mesjid raya dan pasar takjil Ramadhan 12 kota besar di Indonesia. BSM Syiaran bertujuan untuk meningkatkan brand building dan product awareness, melalui kegiatan bazar, aneka lomba, gerai produk dan layanan BSM, gerai zakat dan sedekah, hiburan musik Islami, dll.?

        ?Kami berharap melalui kegiatan Ramadhan ini kami dapat bersilaturahmi langsung dengan nasabah dan masyarakat. Sekaligus sebagai ajang untuk meningkatkan brand awareness BSM,? tambah Niken.

        Sejalan dengan fokus perusahaan pada segmen ritel, BSM tengah gencar mensosialisasikan produk Gadai dan Cicil Emas, Tabungan dan Tabungan Mabrur Junior, serta Pembiayaan Pensiun dan Pembiayaan Griya. Selain itu, saat ini BSM mulai banyak ekspansi implan di BO2 berupa pemanfaatan produk dan layanan perbakan oleh lembaga pemerintahan dan relaunch BSM OTO.

        Niken mengaku bersyukur di tengah kondisi perbankan yang penuh tantangan, produk-produk ritel BSM terus tumbuh positif. Saat ini produk Gadai dan Cicil Emas BSM masih menjadi market leader di perbankan syariah. Secara year on year produk Gadai dan Cicil Emas tumbuh 29%.

        Maret 2016, omset gadai dan cicil emas mencapai Rp1,64T. Adapun outstanding pada Maret 2017 mencapai Rp2,1T atau tumbuh sebesar 29% dibandingkan periode yang sama tahun 2016. Group Head Pawning BSM, Dian Faqihdien Suzabar menyampaikan, khusus menyambut Ramadhan, BSM meluncurkan program ?Beranda Emas BSM? (Berkah Emas Ramadhan & Syawal).

        ?Nasabah gadai yang ingin memperpanjang fasilitasnya ataupun nasabah baru akan mendapatkan diskon 10% atas biaya ijarah reguler selama periode Mei sampai dengan Juli 2017,? Jelas Difa, panggilan akrab Dian Faqihdien.

        ?Setiap Ramadhan, ada kecenderungan nasabah untuk mendapatkan dana cepat dan mudah dengan cara menggadaikan emas. Atas kondisi tersebut, kami siap melayani kebutuhan nasabah,? tambah Difa.

        Berdasarkan kinerja umum, hingga saat ini bisnis BSM terus mengalami peningkatan. Pada akhir kuartal I 2017, Aset perseroan bertumbuh m11,83% (yoy) dari Rp71,55 triliun menjadi Rp80,01 triliun. Sementara dari sisi Pembiayaan, berhasil tumbuh sm9,14% (yoy) dari Rp50,78 triliun menjadi Rp55,42 triliun.

        Untuk Dana Pihak Ketiga (DPK), BSM sukses mengantongi dana sebesar Rp71,04 triliun atau tumbuh 12,47% dari posisi sebelumnya Rp63,16 triliun. Porsi dana murah tercatat mencapai Rp35,43 triliun atau sekitar 49,88% dari total DPK.

        ?Insya Allah, dengan program sosialisasi serta promosi terus menerus dan diimbangi dengan ketersediaan infrastruktur yang memadai, kami percaya produk Gadai dan Cicil Emas dan produk ritel BSM lainnya akan terus tumbuh positif,? tutup Niken.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Gito Adiputro Wiratno
        Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

        Bagikan Artikel: