Partai NasDem meluncurkan aplikasi Al-Quran digital sebagai sarana belajar untuk mendalami agama bagi kader NasDem pada khususnya dan masyarakat Islam pada umumnya.
"Kita perlu mendalami agama secara luas. Di tengah kebangkitan keberagaman masyarakat, kalau tidak memahami agama Islam secara utuh, maka akan menimbulkan radikalisme. Kita luncurkan aplikasi ini sebagai sarana belajar," kata Penggagas Al Quran Digital Persembahan NasDem, Taufiqulhadi, di DPP Partai NasDem, Gondangdia.
Menurut dia, bulan Ramadan tahun ini menjadi momen bersejarah bagi Partai NasDem, dengan meluncurkan Al Quran Digital Persembahan NasDem. Al Quran Digital ini sangat istimewa karena selain dilengkapi sembilan bahasa asing dan bahasa daerah, juga memuat aplikasi Alquran digital kata per kata (word by word Quran).
Selain itu, kata Taufiqulhadi, juga dilengkapi fitur Al Quran yang bersertifikasi tashih dari Lajnah Pentashihan Al Quran Kementerian Agama RI, fitur Alquran per juz, per ayat dan per kata.
"Ada fitur penunjuk salat dan imsakiyah di seluruh kota besar kecil di Indonesia. Ada fitur penunjuk lokasi masjid terdekat berbasis GPS, fitur Asmaul Husna, serta fitur murottal Imam Masjidil Haram Abdurrahman as Sudais dan beberapa imam lainnya," katanya.
Tak kalah pentingnya, kata dia, Al Quran digital persembahan NasDem ini dilengkapi dengan tafsir Al Quran dan asbabul nuzul turunnya sebuah ayat.
"Banyaknya fitur dalam aplikasi ini adalah menjadi keharusan untuk mempermudah umat Islam Indonesia pada umumnya dan pendukung serta kader Partai NasDem pada khususnya untuk mempelajari Al Quran dan melaksanakan ibadahnya," tuturnya.
Adanya bahasa-bahasa daerah dalam Al Quran digital ini, dengan maksud untuk menjaga eksitensi bahasa bahasa daerah yang jumlah penuturnya terhitung kecil.
"Sehingga keberagaman kita sebagai sebuah bangsa terus terpelihara," ujarnya.
Sementara dengan menampil terjemahan dalam beberapa bahasa negara sahabat, dimaksudkan sebagai sarana diplomasi bangsa kita dan Partai NasDem serta bermanfaat bagi sejumlah pelajar Indonesia yang sedang belajar di negara yang bahasanya ditampilkan dalam Al Quran digital ini.
Peluncuran Al Quran Digital itu dilakukan di sela-sela Acara Buka Puasa Bersama yang digelar Partai NasDem, yang rencananya dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan para petinggi partai koalisi pendukung pemerintah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait: